HPN 2025, Sambari Terima Penghargaan sebagai Bapak Pembangunan Gresik
Peristiwa 5 jam yang lalujatimnow.com - Mantan Bupati Gresik, Dr. Ir. H. Sambari Halim Radianto, ST, MSi menerima penghargaan Tokoh Inspiratif dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur dalam puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Jawa Timur 2025 yang digelar di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Penghargaan ini meneguhkan pengakuan atas legacy besar yang diwariskannya dalam membangun Gresik dari kota pelabuhan menjadi motor utama pertumbuhan industri Jawa Timur, sekaligus memperkokoh statusnya sebagai Bapak Pembangunan Gresik.
Gresik memiliki jejak panjang sebagai simpul maritim Nusantara sejak abad ke-14, ketika para saudagar dari Gujarat, Tiongkok, Persia, hingga Eropa menjadikan Pelabuhan Gresik sebagai gerbang perdagangan dan pertemuan budaya dunia.
Sejarah ini melahirkan syahbandar-syahbandar besar, seperti Maulana Malik Ibrahim dan Sunan Giri, menjadikan Gresik pusat pertumbuhan agama, budaya, dan ekonomi pada masa kejayaan Majapahit.
Kesadaran historis itulah yang mengilhami Sambari dalam visi pembangunannya. Saat mendampingi Bupati KH Robbach Ma’shum pada tahun 2000, Sambari mulai mengusung gagasan besar untuk mengembalikan kejayaan Gresik sebagai kota bandar internasional.
Upaya itu semakin tancap gas ketika dirinya menjabat Bupati Gresik dua periode sejak 2010. Melalui Perda Nomor 8 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW), Sambari memetakan Gresik ke dalam empat wilayah pembangunan strategis, dengan Kecamatan Manyar dan sekitarnya ditetapkan sebagai episentrum kebangkitan industri dan pelabuhan.
Visi besar ini kemudian melahirkan Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) di Manyar, kawasan industri terintegrasi pertama di Indonesia yang menggabungkan kawasan industri, pelabuhan laut dalam, dan area komersial. JIIPE diresmikan Presiden Joko Widodo pada 2018 dan pada 2021 ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik melalui PP Nomor 71 Tahun 2021.
Di kawasan JIIPE ini pula, PT Freeport Indonesia membangun smelter terbesar di dunia, dengan investasi Rp46 triliun dan kapasitas pemurnian 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun. Pembangunan fasilitas pemurnian logam mulia (Precious Metal Refinery) oleh Freeport, yang diresmikan Presiden Prabowo Subianto pada 17 Maret 2025, memperkuat posisi Gresik sebagai pusat hilirisasi logam mulia nasional. Tambahan investasi dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam) untuk pabrik pencetakan emas di kawasan ini semakin mendorong Gresik menjadi simpul industri pertambangan dan pemurnian emas global.
Di bawah kepemimpinannya, pertumbuhan ekonomi Gresik terdongkrak tajam. APBD Gresik meningkat dari Rp923 miliar pada 2010 menjadi Rp4,004 triliun di akhir masa jabatan Sambari. Pendapatan Asli Daerah (PAD) melonjak terutama dari sektor BPHTB, seiring pesatnya jual beli tanah dan ekspansi industri. Infrastruktur strategis seperti Bendung Gerak Sembayat (BGS), Bandara Bawean, jalan tol, hotel berbintang, serta pusat-pusat perbelanjaan modern bermunculan, memperkuat daya saing Gresik di mata nasional dan internasional.
Sambari tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga menanamkan narasi kebudayaan. Ia mendorong pelestarian situs sejarah seperti makam Maulana Malik Ibrahim, Sunan Giri, dan para wali lain sebagai simpul identitas budaya Gresik.
Bagi Sambari, membangkitkan kejayaan Gresik berarti menghidupkan kembali jati diri maritim kota ini menjadi tempat pertemuan gagasan, perdagangan, dan harapan dunia.
Usai menerima penghargaan, putra kedua Sambari, Thoriq Majiddanor menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat dan insan pers yang telah menjadi mitra strategis dalam perjalanan membangun Gresik.
"Saya menyampaikan terima kasih atas penghargaan ini. Selama dua periode menjalankan amanah sebagai Bupati Gresik, keberhasilan ayah kami tidak lepas dari peran dan dukungan seluruh jurnalis. Tentu kami akan menerusksn cita-cita ini, menjadikan insan pers sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan," kata Thoriq Majiddanor yang kini duduk sebagai Ketua DPD Nasdem Gresik dan Anggota Komisi XI DPR RI.
Di tempat terpisah, Ketua PWI Gresik, Deny Ali Setiono, menegaskan bahwa penghargaan Tokoh Inspiratif kepada Sambari Halim Radianto adalah bentuk pengakuan atas kerja keras, keteguhan visi, dan legacy besar yang kini dinikmati oleh seluruh masyarakat Gresik.
"Fondasi kuat yang ditanamkan Pak Sambari menempatkan Gresik sebagai salah satu daerah kunci dalam upaya mewujudkan Jawa Timur sebagai kekuatan ekonomi nasional. Beliau layak menyandang gelar Bapak Pembangunan Gresik," kata Deny.