Gratis! Layanan Ambulans dan Mobil Jenazah di RSUD dan Puskesmas Pasuruan
Pemerintahan 3 jam yang lalujatimnow.com - Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo mengeluarkan keputusan baru terkait layanan kesehatan ambulans dan mobil jenazah dari 2 RSUD dan puskesmas di Kabupaten Pasuruan.
Keputusan baru tersebut menyebutkan bahwa retribusi jasa pelayanan ambulans dan mobil jenazah di RSUD Bangil dan RSUD Grati serta seluruh pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Pasuruan, digratiskan.
Kebijakan baru ini tertuang dalam Keputusan Bupati Pasuruan nomor 100.3.3.2/508/HK/424.013/2025 tentang pembebasan retribusi jasa umum atas pelayanan kesehatan khusus pelayanan ambulans dan mobil jenazah pada rumah sakit umum daerah dan pusat kesehatan masyarakat di Kabupaten Pasuruan, dan telah ditandatangi Bupati Rusdi Sutejo.
Dalam Keputusan tersebut, pembebasan retribusi layanan ambulans dan mobil jenazah dikhususkan untuk penduduk Kabupaten Pasuruan yang dibuktikan dengan kartu tanda penduduk (KTP).
Menurut Bupati Rusdi, kebijakan ini penting untuk diberikan sebagai bagian dari perbaikan pelayanan kesehatan di seluruh lapisan masyarakat, utamanya warga kurang mampu.
"Banyak sekali keluh kesah yang saya terima. Ketika ada salah satu anggota keluarga yang harus dirujuk dari faskes satu ke faskes lainnya, tapi terkendala biaya ambulans. Belum lagi ketika ada yang meninggal di RSUD tapi bingung nyari biaya jasa ambulans, inilah yang membuat saya harus mencari solusi," kata Bupati, seperti dilansir laman Pemkab Pasuruan, Rabu (30/4/2025).
Dijelaskan Mas Rusdi, warga yang mendapatkan layanan ini terdiri dari pasien gawat darurat korban bencana alam, khususnya yang memerlukan evakuasi dan pelayanan stabilisasi dari tempat kejadian untuk kemudian dirujuk ke fasilitas layanan kesehatan.
Berikutnya pasien gawat darurat yang perlu dirujuk dari faskes satu ke faskes yang lain, baik rujukan secara horizontal maupun vertikal. Sedangkan mobil jenazah dipergunakan untuk mengangkut jenazah dari fasilitas pelayanan kesehatan ke rumah duka atau sebaliknya.
"Intinya semua warga tanpa terkecuali dapat menikmati layanan ini," singkatnya.
Mengenai kapan kebijakan ini dapat dinikmati masyarakat, Mas Rusdi - sapaan akrab Bupati Pasuruan ini meminta seluruh faskes untuk menyampaikannya ke masyarakat saat layanan ini dibutuhkan. Sebab ia sudah menandatangi kebijakan yang ia buat ini per 21 maret 2025 lalu.
Tak berhenti sampai di situ, Mas Rusdi juga mewarning seluruh Faskes untuk tidak sekali-kali memanfaatkan kebijakan baru ini dengan tetap melakukan penarikan retribusi pada pasien maupun keluarga pasien.
"Sekarang tugas Kepala Dinas Kesehatan bersama Direktur RSUD Bangil dan RSUD Grati dan seluruh Kepala Puskesmas se-Kabupaten Pasuruan untuk mengawal ini. Jangan sampai ada yang memanfaatkannya dengan tetap melakukan penarikan," tegasnya.
Lebih lanjut Mas Rusdi menegaskan bahwa pembebanan biaya atas pembebasan retribusi jasa umum layanan ambulans dan mobil jenazah sepenuhnya ditanggung RSUD dan Puskesmas. Sebab kedua faskes ini sudah BLUD (Badan Layanan Umum Daerah).
"Membebankan biaya atas pembebasan retribusi jasa umum atas pelayanan kesehatan khusus pelayanan Ambulans dan Mobil Jenazah pada Rumah Sakit Umum Daerah dan Pusat Kesehatan Masyarakat Kabupaten Pasuruan kepada Pemerintah Daerah kecuali yang ditanggung oleh BPJS Kesehatan," tutupnya.