Tim Gabungan Pelajar Jatim Boyong 5 Penghargaan SEASO 2025 di Malaysia

jatimnow.com - Tim gabungan pelajar Jawa Timur meraih penghargaan bergengsi di ajang internasional Seameo Science Olympiade (SEASO) tahun 2025 di Penang Malaysia.

Ajang bergensi yang mengumpulkan para ilmuwan tingkat Asia Tenggaran ini diselenggarakan pada 19 - 23 Mei 2025. Sebanyak 48 murid Jawa Timur berjaya di SEASO karena berhasil mengantarkan Jawa Timur merebut 5 penghargaan sekaligus.

Beberapa penghargaan diantaranya medali Emas kategori Vocational, Best Completer Award, Best Perform Cultural, medali Perunggu kategori Vocational, dan medali Perak kategori Vocational.

Para murid yang berhasil membawa harum nama Jawa Timur ini merupakan pelajar asal SMAN 1 Situbondo, SMAN 1 Tanggul, SMAN 1 Kencong, SMAN 3 Surabaya, SMA Ibrahimy 2 Sukorejo, SMAN 1 Jember, SMAN Umbulsari, SMAN 3 Jember, SMAN 1 Ambuten, MAN 1 Malang, MAS Alqodiri 4, SMA Ambulu, SMA Bina Bangsa Malang dan SMAN 2 Tanggul. 

Sedangkan di jenjang SMK, ada SMKN 1 Probolinggo, SMK Ibrahimy 1 Sukorejo, SMKN 2 Jember, SMKN 8 Jember, SMKN 1 Singosari, SMKN 4 Malang.

Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim, Aries Agung Paewai mengucapkan rasa syukurnya atas kerja keras semua pihak. Apalagi, para murid sukses bersaing secara kompetitif dengan 360 peserta dari negara Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam dan Singapura. 

"Alhamdulillah murid-murid kita luar biasa dalam berkompetisi. Kami bersyukur atas kerja keras yang diberikan para murid dan pebimbing untuk memberikan prestasi terbaiknya ini kepada Jawa Timur," ujar Aries, Jumat (23/5/2025). 

Lebih lanjut, capaian ini juga tidak lepas dari dukungan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Pasalnya pada saat Hardiknas, 2 Mei 2025 lalu para peserta dilepas dan diberangkatkan oleh Khofifah di halaman Gedung Negara Grahadi. 

"Setelah pelepasan para peserta kemudian kami berikan motivasi untuk memberikan yang terbaik untuk mengukir prestasi bagi dirinya dan Jawa Timur di kantor Dinas Pendidikan," lanjut Aries.

Sementara itu, mantan Pj Wali Kota Batu ini juga menegaskan bahwa ajang SEASO menjadi salah satu kompetisi penting yang harus diikuti murid. Karena dapat mendorong pelajar muda untuk belajar dan memahami pengetahuan sains. Lebih lagi, ajang yang mempertemukan ilmuwan pelajaran antar negara di Asia Tenggara. 

"Tentu ini akan mempermudah mereka bertukar pikir soal sains, menggali inovasi dan kreatifitas serta dapat meningkatkan ke ilmuwan murid tentang hubungan antara berbagai bidang sains dalam kehidupan sehari-hari," jelasnya. 

Melalui ajang ini, murid akan terbiasa untuk mengeksplorasi diri dengan pemikiran-pemikiran ilmiah untuk menemukan solusi untuk memecahkan berbagai masalah termasuk pembangunan berkelanjutan. 

Aries berharap tim gabungan Jatim ini tetap semangat untuk mencetak murid berprestasi. 

"Kami berharap semakin banyak satuan pendidikan lain yang bergabung, berkolaborasi dan belajar bersama untuk melatih anak-anak kita berpikir kritis dan membentuk jiwa problem solver bagi anak-anak. Dengan kita membiasakan mereka berpikir kritis terhadap ilmu sains terhadap lingkungannya, secara tidak langsung kita membentuk peneliti muda dari sejak dini," tandas Aries. 

Sebagai bentuk apresiasi prestasi, Aries akan menyambut para murid saat kembali ke Jawa Timur. Apresiasi ini diharapkan menjadi pecut motivasi dan semangat bagi anak-anak di Jawa Timur untuk meraih prestasi yang lebih tinggi lagi. 

Pembina tim gabungan SEASO Jatim, Marta Mila Sughesti menambahkan setidaknya butuh waktu selama 10 bulan persiapan untuk menorehkan prestasi membanggakan. Di mana bimbingan dilakukan setiap 2 minggu sekali baik online maupun offline tanpa mengganggu kegiatan belajar mengajar (KBM). 

"Untuk pembinaan kami menggandeng guru matematika, guru fisika, guru biologi, guru bahasa inggris, dan guru seni dari berbagai sekolah yang muridnya masuk dalam tim gabungan SEASO ini. Pembinaan juga dilakukan secara bergilir di sekolah-sekolah murid," ujarnya.

Usai meninjau kompetisi SEASO yang diikuti tim Jawa Timur, Kepala Dindik Jatim, Aries Agung Paewai didampingi Kabid PSMA Suhartatik, dan Kabid PSMK Anny Saulina juga memanfaatkan waktunya untuk berdiskusi dengan Director Centre of RECSAM yaitu DR, Aznan bin Jusoh terkait Kerjasama antara Dindik Jatim dengan SEAMEO RECSAM Malaysia. 

Kerjasama ini menjadikan SEAMEO RECSAM sebagai pusat pelatihan guru matematika dan Science. Selain itu juga menyasar pertukaran pelajar Jawa Timur dengan pelajar di negara Asia Tenggara untuk peningkatan kualitas Pendidikan di Jawa Timur.

 

Reporter: Rizki