Foto: Podcast KPU Jatim, Solusi Edukasi Pemilih yang Hemat Biaya

jatimnow.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur (Jatim) resmi meluncurkan podcast sebagai media edukasi pemilih. Langkah inovatif tersebut sebagai solusi yang hemat biaya dan efektif dalam menjangkau khalayak luas.

Berbeda dengan metode konvensional yang membutuhkan anggaran besar untuk mencetak brosur, spanduk, atau menyelenggarakan seminar, podcast menawarkan alternatif yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Podcast KPU Jatim menyajikan informasi seputar kepemiluan secara ringkas, mudah dipahami, dan menarik. Materinya beragam, mulai dari tahapan pemilu, cara mencoblos yang benar, hingga pentingnya partisipasi aktif dalam pesta demokrasi.

Bahasa yang digunakan jugaa bakal disesuaikan agar mudah dicerna oleh berbagai kalangan, termasuk pemilih pemula.

Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, berada di ruang Studio Podcast KPU Jatim. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin menuturkan bahwa program pendidikan pemilih harus bersifat inklusif dan berkelanjutan, menjangkau seluruh segmen masyarakat tanpa dibatasi oleh siklus pemilihan umum.

"Saya berharap dengan adanya podcast ini, daerah-daerah di Kabupaten dan Kota se-Jawa Timur dapat mengikutinya, sehingga podcast ini bisa dimanfaatkan sebagai sarana edukasi pemilih di seluruh Indonesia," tuturnya usai meresmikan Podcast KPU Jatim, Sabtu (26/7/2025).

Ia menyampaikan apresiasinya atas pentingnya Pemilu dan mengucapkan selamat kepada KPU Jawa Timur atas inovasi podcast mereka. "Inisiatif ini sangat penting untuk pendidikan pemilih," tambahnya.

Sejumlah mahasisa magang berada di ruangan Studio Podcast KPU Jatim. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

Penggunaan podcast juga memberikan kemudahan akses informasi kepada lebih banyak pemilih dengan biaya yang lebih hemat, berkat fleksibilitas platform digital.

Keunggulan lainnya, podcast memungkinkan interaksi dua arah. Pendengar dapat mengirimkan pertanyaan atau memberikan tanggapan melalui media sosial yang tertera di deskripsi podcast.

Hal ini menciptakan ruang dialog yang terbuka antara KPU Jatim dan pemilih, atau para pakar poltik, sehingga informasi yang disampaikan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Selain hemat biaya, podcast juga ramah lingkungan. Penggunaan media digital mengurangi penggunaan kertas dan tinta, sehingga berkontribusi pada upaya pelestarian lingkungan. Ini sejalan dengan komitmen KPU Jatim untuk menyelenggarakan pemilu yang berkelanjutan.

Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, didampingi Sekretaris KPU Jatim Nanik Karsini, usai meninjau ruang layanan PPID, saat akan meresmikan Studio Podcast KPU Jatim. Foto: Ali Masduki/JatimNow.com

Podcast KPU Jatim diharapkan dapat meningkatkan partisipasi pemilih dan meminimalisir potensi kesalahan dalam proses pemilu. Dengan informasi yang mudah diakses dan dipahami, diharapkan masyarakat lebih teredukasi dan terlibat aktif dalam menentukan masa depan bangsa.

Ke depannya, KPU Jatim berencana untuk terus mengembangkan konten podcast dengan tema-tema yang lebih beragam dan interaktif, agar edukasi pemilih semakin menarik dan efektif.

Inovasi tersebut diharapkan dapat menjadi contoh bagi KPU di daerah lain untuk mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi.