Pixel Code jatimnow.com

529 Prajurit Muda Resmi Sandang Baret Ungu Korps Marinir di Pantai Baruna Malang

Peristiwa Selasa, 16 Sep 2025 22:46 WIB
Prajurit muda Korps Marinir ketika mengikuti upacara pembaretan di Pantai Baruna, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (16/09/2025). (Foto: Ainul Yakin for JatimNow.com)
Prajurit muda Korps Marinir ketika mengikuti upacara pembaretan di Pantai Baruna, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (16/09/2025). (Foto: Ainul Yakin for JatimNow.com)

jatimnow.com - Sebanyak 529 prajurit muda Korps Marinir, terdiri dari 151 Dikmaba Angkatan XLIV/2 dan 378 Siswa Dikmata XLIV/2, resmi menyandang Baret Ungu dalam upacara pembaretan yang digelar di Pantai Baruna, Dusun Sumberpucung, Desa Tulungrejo, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (16/09/2025).

Upacara pembaretan ini dipimpin langsung oleh Panglima Korps Marinir (Pangkormar) Letjen TNI (Mar) Endi Supardi, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Korps Marinir, termasuk Dankodiklatal Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, Danpasmar 1 Mayjen TNI (Mar) Ili Dasili, Danpasmar 2 Mayjen TNI (Mar) Oni Junianto, Danpasmar 3 Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat, Dankodikmar Brigjen TNI (Mar) I Made Sukada, serta pejabat utama Korps Marinir lainnya.

Pangkormar Letjen TNI (Mar) Endi Supardi menyampaikan bahwa upacara pembaretan bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga momentum sakral yang menandai transformasi siswa Dikmata menjadi prajurit Korps Marinir sejati.

"Baret ungu yang kalian kenakan adalah simbol kehormatan, pengorbanan, dan kesetiaan pada tanah air. Ini merupakan titik awal perjalanan panjang kalian sebagai prajurit pasukan pendarat Amfibi yang profesional, militan, dan berkarakter sesuai nilai-nilai luhur Korps Marinir," tegas Pangkormar.

 Panglima Korps Marinir (Pangkormar) Letjen TNI (Mar) Endi Supardi, memimpin upacara pembaretan prajurit muda Korps Marinir di Pantai Baruna, Kabupaten Malang, Selasa (16/09/2025). (Foto: Ainul Yakin for JatimNow.com) Panglima Korps Marinir (Pangkormar) Letjen TNI (Mar) Endi Supardi, memimpin upacara pembaretan prajurit muda Korps Marinir di Pantai Baruna, Kabupaten Malang, Selasa (16/09/2025). (Foto: Ainul Yakin for JatimNow.com)

Lebih lanjut, Endi Supardi mengingatkan para prajurit muda bahwa keberhasilan mereka menjalani seluruh tahapan pendidikan dan latihan adalah bukti ketangguhan, semangat pantang menyerah, dan tekad untuk menjadi bagian dari pasukan elit Korps Marinir. Namun, perjalanan sebagai prajurit Korps Marinir baru saja dimulai.

"Tugas dan tanggung jawab yang lebih besar menanti di depan. Saya harap kalian selalu menjunjung tinggi kehormatan, disiplin, dan dedikasi dalam setiap langkah pengabdian kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia," imbuhnya.

Endi Supardi juga menekankan bahwa upacara pembaretan merupakan momen penting dalam perjalanan karier setiap prajurit Korps Marinir, sebagai upaya memberikan kebanggaan dan rasa percaya diri, serta menanamkan nilai-nilai luhur guna membangun karakter yang kuat.

"Banggalah menjadi prajurit Korps Marinir. Tumbuhkan semangat dan bangun kesadaran diri, bahwa kita adalah prajurit Jalasena yang profesional, modern, dan tangguh, sebagai pasukan pendarat yang berkarakter, militan, dan dicintai rakyat," pesan Endi Supardi.

Prajurit muda Korps Marinir ketika mengikuti upacara pembaretan di Pantai Baruna, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (16/09/2025). (Foto: Ainul Yakin for JatimNow.com)Prajurit muda Korps Marinir ketika mengikuti upacara pembaretan di Pantai Baruna, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (16/09/2025). (Foto: Ainul Yakin for JatimNow.com)

Di akhir amanatnya, Endi Supardi mengucapkan selamat bergabung kepada seluruh prajurit muda Korps Marinir. Ia berharap agar segala bekal ilmu yang telah diperoleh selama pendidikan dapat dijadikan dasar dan modal untuk melaksanakan tugas dalam rangka mendukung kesiapan tempur.

"Jadikanlah pengalaman para senior dan pendahulu sebagai bahan pelajaran yang positif, karena keberhasilan atau kegagalan suatu tugas ditentukan oleh kualitas prajurit di dalamnya," pungkasnya.