Perbaikan Infratruktur Jalan di Tulungagung Terus Dikebut, Ini Progresnya
Pemerintahan 2 jam yang lalujatimnow.com-Perbaikan infratruktur jalan terus dikebut pengerjaannya oleh Pemkab Tulungagung. Mereka mempercepat realisasi pembangunan infrastruktur jalan di tahun 2025. Terdapat 63 paket pengerjaan yang ditargetkan selesai pada tahun ini. Mereka mengalokasikan anggaran hingga Rp72 Miliar untuk pembangunan infrastrukutur jalan ini.
Plt Kepala Dinas PUPR Tulungagung, Agus Sulistiyono, merinci bahwa dari total 63 paket, 13 di antaranya merupakan rekonstruksi jalan, 16 paket pemeliharaan jalan berkala, dan 25 paket pembangunan jalan baru.
“Untuk rekonstruksi jalan ada 11 paket sudah kontrak, sedangkan 2 paket masih tahap lelang. Pemeliharaan jalan berkala, 8 paket sudah kontrak dan sebagian bahkan selesai, hanya tersisa 3 paket saja. Sementara 8 paket lainnya dalam tahap lelang yang kami prediksi tuntas bulan September ini,” ujarnya, Rabu (17/9/2025).
Beberapa titik jalan yang telah selesai diperbaiki, antara lain ruas Mojosari–TPA serta Segawe–Penjor. Sedangkan untuk pembangunan jalan baru, 22 paket sudah masuk tahap kontrak, sementara 3 paket masih dalam proses lelang.
“Kami perkirakan Oktober nanti seluruh paket pembangunan jalan sudah bisa masuk tahap pengerjaan. Progres semakin meningkat dari waktu ke waktu, dan akan terus kami kebut hingga akhir tahun,” tuturnya.
Selain itu, Pemkab Tulungagung juga mengajukan usulan ke pemerintah pusat melalui Program Inpres Jalan Daerah (IJD). Satu koridor jalan yang diusulkan adalah Boyolangu–Campurdarat dengan total anggaran Rp22 miliar.
“Usulannya sudah kami sampaikan ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional. Tinggal menunggu hasil evaluasi, berapa besaran anggaran yang bisa diturunkan nanti,” ucapnya.
Pemkab Tulungagung sendiri juga menjalin komunikasi dengan Pemprov Jawa Timur guna perbaikan jalan dengan sasaran wilayah Kecamatan Bandung hingga perbatasan dengan Kabupaten Trenggalek.
"Kalau itu sudah disetujui untuk perbaikan jalan, nanti yang mengerjakan dari provinsi, kita hanya menerima manfaatnya saja, itu jalan di wilayah Kecamatan Bandung ke Barat," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, menyampaikan bahwa Pemkab telah menyiapkan anggaran besar melalui APBD. Pihaknya mengalokasikan Rp72 miliar untuk pembangunan infrastruktur. Pada perubahan anggaran tahun 2025, Pemkab Tulungagung juga mengalokasikan anggaran yang nilainya tak jauh beda dibandingkan dengan anggaran pada APBD murni. Namun karena waktu yang pendek semakin mendekati akhir tahun, pihaknya masih fokus pada penyusunan Detail Engineering Design (DED) sebagai dokumen teknis perencanaan proyek, yang di mana pelaksanaannya akan dikebut tahun depan.
“Anggaran perubahan tahun ini juga kami siapkan Rp 72 miliar. Sebagian besar memang diarahkan untuk pembuatan DED agar di awal tahun depan bisa langsung dikebut pengerjaannya. Ini sekaligus membuktikan bahwa pembangunan infrastruktur di Tulungagung tetap berjalan, tidak stagnan seperti yang sempat disangka masyarakat,” pungkasnya.