Pixel Code jatimnow.com

Konsorsium Umroh, Kolaborasi Digital untuk Layanan Jamaah yang Lebih Baik

Peristiwa 3 jam yang lalu
Jamaah umroh bersiap terbang ke tanah suci dari Bandar Udara Juanda, Surabaya, di Sidoarjo. (Foto: Ali Masduki/JatimNow.com)
Jamaah umroh bersiap terbang ke tanah suci dari Bandar Udara Juanda, Surabaya, di Sidoarjo. (Foto: Ali Masduki/JatimNow.com)

jatimnow.com - Industri perjalanan umroh di Indonesia terus berkembang, mendorong Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umroh (PPIU) untuk berinovasi dalam melayani jamaah. Konsorsium umroh, dengan basis marketplace digital, muncul sebagai solusi untuk menjawab tantangan dan meningkatkan kualitas layanan.

Kabid Litbang DPP Amphuri, Ulul Albab, menjelaskan bahwa konsorsium adalah kolaborasi antar-PPIU dan asosiasi yang bertujuan untuk menekan biaya, meningkatkan daya tawar, dan memperluas jangkauan pasar.

"Konsorsium tidak boleh hanya soal efisiensi. Konsorsium harus juga menghadirkan strategi pemasaran baru berbasis marketplace atau aplikasi digital," ujarnya.

Marketplace digital konsorsium menawarkan berbagai keunggulan signifikan bagi jamaah umroh. Salah satunya adalah transparansi dan kepercayaan, di mana jamaah dapat dengan mudah membandingkan harga, fasilitas, serta jadwal keberangkatan dari berbagai PPIU yang tergabung.

Kemudahan ini membantu mengurangi risiko kesalahpahaman dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap layanan yang ditawarkan. Selain itu, marketplace ini juga menghadirkan efisiensi promosi yang lebih baik, karena promosi kolektif menjadi lebih hemat biaya dan lebih efektif dalam menjangkau target pasar yang lebih luas.

Lebih dari itu, platform digital ini membuka peluang inovasi melalui fitur-fitur tambahan seperti ulasan jamaah, rating tour leader, dan testimoni perjalanan, yang memberikan nilai tambah bagi calon jamaah dalam mengambil keputusan.

Yang tak kalah penting, skalabilitas pasar menjadi lebih luas karena aplikasi digital mampu menjangkau jamaah di daerah-daerah yang selama ini sulit terakses oleh PPIU secara individual.

Dengan demikian, konsorsium berbasis marketplace digital tidak hanya memberikan kemudahan, tetapi juga meningkatkan kualitas dan jangkauan layanan umroh secara keseluruhan

Dari sudut pandang akademik, Ulul Albab menjelaskan bahwa strategi ini sangat disarankan dan dapat dianalisis menggunakan SWOT dan TOWS Matrix.

"Marketplace digital memperkuat daya tarik paket konsorsium. Dengan jaringan luas dan daya tawar besar, konsorsium bisa memanfaatkan peluang minat tinggi masyarakat pada pemesanan online," jelasnya.

Lebih lanjut, Ulul Albab menambahkan bahwa marketplace digital bukan hanya sekadar platform bisnis, tetapi juga bisa menjadi ekosistem layanan umat.

"Jamaah tidak hanya membeli paket umroh, tetapi juga mendapatkan bimbingan manasik online, akses informasi seputar Mekkah dan Madinah, hingga forum diskusi alumni jamaah," katanya.

Konsorsium umroh dengan basis marketplace digital adalah bentuk nyata berjalan bersama untuk memastikan jamaah mendapat pelayanan terbaik, aman, dan penuh keberkahan.

"Konsorsium berbasis digital bukan hanya strategi untuk bertahan, justru menjadi strategi kreatif dan inovatif untuk melompat lebih jauh," pungkas Ulul Albab.