UNUSA Lantik Wakil Rektor Baru, Ini Pesan Prof Nuh
Wiyata 6 jam yang lalujatimnow.com - Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) melanjutkan estafet kepemimpinan dengan melantik para wakil rektor periode 2025-2030 pada Sabtu (1/11) siang. Acara pelantikan ini menjadi momentum penting bagi Unusa untuk terus berkembang dan meningkatkan tata kelola universitas.
Jajaran wakil rektor yang dilantik adalah Prof. Ahmad Rusdiansyah, sebagai Wakil Rektor I Bidang Akademik Kemahasiswaan, Alumni, dan Transformasi Digital. Kemudian Dr. Muhammad Yusak Anshori, sebagai Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya, Keuangan, Aset, dan Perencanaan; dan Prof. Bambang Sektiari Lukiswanto, sebagai Wakil Rektor III Bidang Riset, Inovasi, PPM, Hubungan Eksternal, dan Pemeringkatan Global.
Ketua Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (YARSIS), Prof Mohammad Nuh, menyampaikan apresiasi kepada jajaran wakil rektor periode sebelumnya atas dedikasi mereka dalam memajukan Unusa.
"Para pengelola Unusa boleh berganti, tetapi Unusa harus terus berjalan, tumbuh, dan berkembang. Pergantian maupun estafet kepemimpinan adalah sesuatu yang wajar dalam proses menuju kematangan institusi," ujar Prof. Nuh.
Prof. Nuh juga menekankan pentingnya kekompakan dan sinergi di lingkungan YARSIS, serta penguatan inovasi digital, pengembangan sumber daya manusia, dan penerapan prinsip good governance.
"Tidak ada yang lebih mulia daripada kekompakan. Syarat utama memajukan institusi adalah rukun dan kompak, mulai dari keselarasan pemikiran, keharmonisan hubungan kemanusiaan, hingga kesatuan langkah dari visi yang sama," ungkapnya.
Dalam konteks dunia pendidikan yang berorientasi pada mahasiswa (student-oriented), Prof. Nuh menekankan dua komponen penting: student first dan improving student experience.
"Segala kebijakan harus bermuara pada layanan terbaik untuk mahasiswa. Unusa telah menunjukkan capaian luar biasa dalam hal itu, namun belum cukup. Dinamika zaman terus berkembang dan menuntut kita untuk meningkatkan pengalaman belajar mahasiswa agar mereka berkembang secara akademik, maupun sosial," jelasnya.
Mantan Menteri Pendidikan Nasional periode 2009-2014 itu juga menegaskan pentingnya daya saing global. Ia mengungkapkan bahwa Unusa telah masuk dalam Times Higher Education (THE) Impact Rankings.
"Alhamdulillah, di usia yang baru 13 tahun, Unusa sudah masuk radar Times Higher Education Impact Rankings. Walaupun masih di kategori 1.300+, tetapi ini menunjukkan bahwa Unusa sudah mulai dilirik dunia internasional. Ini capaian penting yang harus terus kita tingkatkan," tegasnya.
Menurutnya, capaian ini menjadi simbol bahwa Unusa telah diperhitungkan secara global. Ia juga menekankan pentingnya employability sebagai ukuran keberhasilan universitas.
"Para pimpinan harus memastikan bahwa mahasiswa Unusa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga siap bersaing di dunia kerja. Tugas kita adalah menyiapkan employability, membekali mahasiswa dengan keterampilan, kepercayaan diri, dan kompetensi agar mereka menjadi lulusan yang dibutuhkan pasar global," pesannya.
Pelantikan wakil rektor Unusa periode 2025-2030 ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam memperkuat arah strategis Unusa menuju universitas yang unggul, berdaya saing global, dan berkarakter.