jatimnow.com - Puluhan rumah warga yang berada di Lingkungan Sukowidi, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi terendam lumpur usai banjir meluap dari sungai setempat, Jumat (4/1/2019).
Data yang dihimpun jatimnow.com di lapangan, dari sekitar 20 lebih rumah warga yang terendam, 11 rumah diantaranya ketinggian air mencapai satu meter atau setinggi perut orang dewasa.
Ketua RT 03 RW 03 Lingkungan Sukowidi, Supopo Ari Sandi (62) mengatakan, untuk jumlah rumah warga yang terendam air bercampur lumpur, belum bisa dipastikan.
Baca juga: Peringatan Setahun Banjir Bandang Kota Batu, Ini Pesan Wali Kota Dewanti
"Kalau yang parah 11 rumah. Tapi ada 20 rumah lebih yang pasti terendam," sebut Supopo.
Banjir itu, lanjutnya, berasal dari sungai yang berada di sebelah pemukiman warga RT 03 RW 03. Air sungai meluap sekitar pukul 13.30 Wib, setelah wilayah itu diguyur hujan lebat cukup lama.
Baca juga: Bupati Ipuk Tinjau Banjir Kalibaru, Warga Enggan Ditampung Sementara di Hotel
"Hujannya sejak pukul 9.30 Wib sampai pukul 12.00 Wib. Kalau muntahan airnya sekitar pukul setengah dua (13.30 Wib)," jelasnya.
Setelah air surut, belasan rumah warga terendam lumpur dan sampah yang terbawa arus banjir. Beruntung tidak ada korban materi yang berarti.
Baca juga: Banjir di Banyuwangi Juga Sebabkan Jembatan Penghubung Dua Dusun Terputus
Sementara Mujianto (46), warga setempat menduga, meluapnya air sungai tersebut akibat pintu air di sungai Kalipuro dibuka, akibatnya sungai kecil itu meluap, hingga masuk ke rumah warga.
"Mungkin pintu sungai dibuka, jadi air masuk semua. Banyak ini yang terendam, satu kampung," tambah Muji.