jatimnow.com - Pembangunan basement atau ruang bawah tanah di komplek Balai Pemuda Jalan Yos Sudarso Kota Surabaya, Jawa Timur, yang saat ini masuk tahap akhir akan dilanjutkan lagi hingga menembus melewati bawah Jalan Pemuda.
Kabid Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Cipta Karya, dan Tata Ruang (DPRKP-CKTR) Kota Surabaya, Iman Krestian mengatakan, pembangunan basement tahap tiga sudah selesai, namun belum bisa dipakai untuk tempat parkir kendaraan bermotor.
"Halaman Balai Pemuda sisi Jalan Yos Sudarso bisa digunakan tapi hanya aktivitas orang. Sebab, masih belum sempurna karena masih ada pekerjaan tahap akhir yang dikerjakan," katanya.
Tahap akhir yang dimaksud berupa pembuatan lanskap tanaman dan air mancur yang ada di atas basemen. Sedangkan yang ada di dalam basement berupa pemasangan lift dan eskalator. Untuk basement tahap 3 nantinya akan digunakan sebagai area UKM dan kuliner unggulan.
Menurut dia, tahun ini akan ada lanjutkan pembangunan basement dari bawah Jalan Yos Sudarso yang akan menembus ke persil Jalan Pemuda 17. Luas basemen baru yang mencapai 1.000 meter persegi yang rencananya terbagi menjadi dua lahan.
"Untuk 600 meter persegi untuk lahan basement baru dan 400 meter persegi untuk jalur penghubung antara basement lama dan baru," kata Krestian.
Ia menambahkan, proyek basement merupakan proyek 'multiyears' 2019 hingga 2020. Untuk tahun 2019 dianggarkan sebanyak Rp24 miliar, sedangkan tahun 2020 sebanyak Rp56 miliar.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebelumnya mengatakan di bawah kompleks Balai Pemuda nantinya ada plasa bawah tanah yang dibangun dua lantai ke bawah.
Untuk lantai satu, akan dijadikan sebagai plasa atau pasar modern untuk UKM center dan pusat oleh-oleh Surabaya. Sedangkan di lantai dua, akan dijadikan tempat parkir yang bisa menampung sekitar 150 kendaraan roda empat.
"Jadi, ini bukan hanya sekadar pasar saja, tapi juga akan menjadi tempat berkumpul warga Surabaya. Di lantai itu, juga akan ada tempat untuk pertunjukan hiburan atau pentas seni, misalnya wayang orang, ludruk, dan sebagainya. Di seberangnya, juga akan ada pentas pantomim dan nonton film," ujarnya.
Ia mengaku sengaja membangun plasa di bawah tanah untuk menghubungkan antara Balai Pemuda dengan Jalan Yos Sudarso sisi timur, sehingga pejalan kaki tidak perlu menyeberang di Jalan Yos Sudarso, tapi bisa menyeberang melalui jalan bawah tanah itu.
Desain plaza bawah tanah itu didesain dengan elegan dengan konsep pemuda, sehingga diharapkan akan menjadi ruang untuk para pemuda berekspresi dan melakukan pementasan budaya.
Nantinya, lanjut dia, kawasan itu akan dilengkapi tangga lebar dan eskalator. Bahkan, akan ada pula area relaksasi dengan fasilitas duduk. Pemandangan diarahkan menghadap ke sisi Balai Kota Surabaya, sehingga menambah keindahan kawasan tersebut.
Proyek Basement Balai Pemuda Ditembus ke Bawah Jalan Yos Sudarso
Senin, 04 Feb 2019 09:38 WIB
Reporter :
LKBN Antara
LKBN Antara
Berita Surabaya
Polda Jatim Bongkar 28 Kasus Perdagangan Orang, 41 Tersangka Diamankan
Program Makan Siang Gratis Diminta Libatkan UMKM di Surabaya
DPRD Jatim Resmi Sahkan APBD Jatim 2025, Belanja Daerah Rp29,6 Triliun
KAI Daop 8 Surabaya Sediakan 26.784 Kursi Per Hari untuk Libur Nataru
Usulan DPRD Untuk Kemajuan Pendidikan Surabaya
Berita Terbaru
Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya
Sumur Air Bercampur Gas Muncul di Sampang, Polisi Beri Warning
Polda Jatim Bongkar 28 Kasus Perdagangan Orang, 41 Tersangka Diamankan
Akses Tol Bandara Dhoho Menuju Kota Kediri Selesai Oktober 2025
Ribuan Warga Sumenep Ikuti Selawat Paslon Nomor Urut 2: Siap Kampanye Santun
Tretan JatimNow
Mengenal Alfredo Nararya, Pemain Persebaya U-16 yang Jago Sains
Sosok Wamensesneg Bambang Eko di Mata Tetangga Jember, Pintar Sejak SD
Profil Arifatul Choiri Fauzi, Menteri PPPA asal Madura: Kader Muslimat NU
Sosok Kakang Fiki Andriansah Duta Wisata Jatim 2024 dari Ponorogo
Terpopuler
#1
Laskar Kamil, Bantahan Ketua KPU Sidoarjo, Dana BOS SMK 2 PGRI Ponorogo
#2
Ibu asal Jember Melahirkan di Area Perkebunan, Tak Kuat Menuju Rumah Bidan
#3
Malam Ini Debat Publik Terakhir Pilkada Tulungagung
#4
Fraksi Gerindra DPR-RI Kaji KPU dan Bawaslu jadi Badan Adhoc, Demi Apa?
#5