jatimnow.com - Festival Rujak Uleg 2019 memecahkan dua Rekor MURI sekaligus, yaitu cobek terbesar dan peserta terbanyak.
Cobek raksasa yang terbuat dari batu gunung memiliki diameter 2,5 meter, berat 1,5 ton, tinggi cobek 30 cm, tinggi dudukan cobek 140 cm. Rujak yang diuleg di cobek raksasa ini berkapasitas untuk 20-25 orang.
Baca juga: Sinopsis Fast & Furious 11: Akhir Perjalanan Keluarga Dominic Toretto
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya, Antiek Sugiharti kepada jatimnow.com, mengaku cobek raksasa itu dipesan dari Mojokerto.
"Dari Mojokerto, cobek yang memecahkan rekor ini mintanya Bu Risma disimpan di Museum Surabaya (Gedung Siola)," ungkap Antiek.
Satunya, kata Antiek, rekor peserta terbanyak yang mana tahun ini dikuti 1800 peserta.
"Tahun 2013 kami sudah mendapatkan Rekor MURI dengan peserta 1.300, tapi kali ini 1.800 lebih," terang dia.
Festival yang digelar rutin itu digelar di Kembang Jepun, Surabaya pada Minggu (17/3/2019) pagi. Kali ini festival digelar untuk menyambut Hari Jadi ke-726 Kota Surabaya.
Wali Kota Tri Rismaharini bersama para konsulat jenderal negara sahabat yang ada di Surabaya, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan tamu VIP nguleg bareng di cobek raksasa.
Wali Kota Risma dalam sambutannya mengatakan tahun lalu Pemkot Surabaya tidak bisa menggelar Festival Rujak Uleg karena diselimuti oleh duka. Saat iti sejumlah agenda untuk merayakam ulang tahun Surabaya dibatalkan karena terjadi teror bom.
"Saya ingin menyampaikan kepada seluruh warga Kota Surabaya, kita semua ini bersaudara, kita tidak boleh saling bermusuhan, kita tidak boleh membenci dan dendam, tidak ada agama apapun yang mengajarkan benci dan dendam," kata Wali Kota Risma.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi Gelar Festival Adventure, Wisata Petualangan di Desa Paspan