jatimnow.com - Lembaran surat suara Pemilu 2019 yang lebar dikeluhkan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Dia juga bicara soal pilihannya. Siapa?
Saat mencoblos di bilik suara TPS 001, Kelurahan Jajar Tunggal, Kecamatan Wiyung, Wali Kota Risma menyeletuk.
Pertama dalam sejarah, pemilu digelar bersamaan untuk memilih presiden dan wakil presiden, calon legislatif dari DPR RI, tingkat kota/kabupaten hingga level provinsi juga pemilihan senator.
Baca juga: Hasto Tegaskan PDI Perjuangan Bukan Partai Kemarin Sore, Sindir Demokrat?
"Mbukae angel (bukanya susah)," ujar Wali Kota Risma dari bilik suara, Rabu (17/4/2019).
Usai mencoblos, Wali Kota Risma mengakui bahwa dengan lebarnya surat suara menjadi masalah khusus bagi pemilih.
"Iya agak ribet, kertasnya besar dan pilihannya banyak," kata Wali Kota Risma kepada wartawan.
Kader PDI Perjuangan ini datang ke TPS dengan mengenakan batik dan berhijab warna cokelat.
Baca juga: Video: Pesan Mahfud MD untuk Jokowi-Prabowo
Wali Kota Risma datang ke TPS 001 lebih awal. Dari daftar pemilih, dia mendapat nomor urut 75. Pada nomor 74, tertulis nama suaminhya. Djoko Sapto Adji. Putri Wali Kota Risma berada di nomor 76, Tantri Gunarni S.
Nyoblosnya kok cepat?
"Karena sudah tahu siapa yang akan dipilih. Dan bekas lipatannya kan kelihatannya," jawabnya.
Nyoblos siapa bu?
Baca juga: Mahfud MD Minta Jokowi-Prabowo Segera Rekonsiliasi
"Rahasia," jawab Wali Kota Risma.