jatimnow.com - Video benda bercahaya menyerupai meteor jatuh yang ramai dibicarakan terjadi di Probolinggo. Polisi menyebut video yang viral itu hoaks.
Kapolres Probolinggo, AKBP Eddwi Kurniyanto menyatakan, berdasar penelusurannya video tersebut tidak berlokasi di Probolinggo seperti yang ramai diperbincangkan.
"Video yang viral di medsos soal meteor tersebut bukan di wilayah Probolinggo, kami belum menerima laporan," kata Eddwi, Rabu (8/5/2019).
Baca juga: Bawaslu Kota Batu Gandeng Jurnalis Tangkal Hoaks Jelang Pemilu 2024
Namun, Eddwi membenarkan fenomena hujan meteor atau warga Probolinggo menyebutnya bintang jatuh dilaporkan terlihat di langit Probolinggo.
"Kalau fenomenanya memang ada, sebagian warga mengaku melihat itu," tambahnya.
Eddwi menegaskan, tidak ada laporan terkait adanya meteor yang jatuh di Probolinggo.
Baca juga: Diskominfo Kota Batu Gencarkan Sosialisasi Antisipasi Hoaks Jelang Pemilu 2024
"Kalau soal itu (meteor jatuh) belum ada laporan yang masuk," imbuhnya.
Eddwi menegaskan bahwa bukan wewenang polisi untuk menentukan apakah fenomena yang dilihat warga tersebut meteor atau bintang jatuh.
Dalam hal ini Edwwi hanya memastikan video yang beredar dan menjadi viral tidak berlokasi di Probolinggo.
Baca juga: Jangan Daftar Turnamen SSB Piala Wali Kota dan DPRD Surabaya!
"Namun saya pastikan untuk video yang beredar di medsos bukan di Probolinggo," tegasnya.
Penelusuran jatimnow.com, video benda bercahaya menyerupai meteor tersebut diunggah oleh akun Instagram @skytravelcr, tertanggal 22 April 2019. Disebut fenomena itu terjadi di Argentina, tepatnya di wilayah Buenos Aires.
Peristiwa hujan meteor tersebut dilaporkan saksi mata terjadi pada Minggu (5/5/2019) malam. Sementara itu video meteor jatuh viral keesokan harinya pada Senin (6/5/2019).