jatimnow.com - Panari (40) Pegawai Negeri Sipil (PNS) asal Ponorogo yang tega mencabuli anak dibawah umur selama dua tahun ini tidak hanya bejat, namun juga licik.
Dalam aksinya, Panari telah mempersiapkan seperangkat bukti yang mengarah kepada pelaku lain.
"Saya tidak melakukannya. Saya tidak mencabuli korban. Saya tahu siapa pelaku utamanya," ujarnya membela diri, Kamis (12/4/2018).
Baca juga: Hasil Tes DNA Kiai Cabul di Trenggalek, Sah Bapak Biologis Anak Korban
Tetapi itu semua hanya trik. Karena barang bukti semua mengarah pada pelaku.
Kapolres Ponorogo, AKBP Radiant mengatakan, pelaku memang sengaja membuat skenario bahwa dirinya bukan pelaku pencabulan.
Baca juga: Tampang Eks Anggota DPRD Bangkalan, Pengasuh Ponpes yang Cabuli Santrinya
"Setiap melakukan persetubuhan, korban diberi uang dan disuruh menulis di buku bahwa telah melakukan dicabuli orang lain dan dilakukan di rumah pelaku," katanya.
Termasuk, lanjut ia, pelaku mempersiapkan tes pack kehamilan yang menunjukkan korban positif hamil dengan orang lain. Bukan dengan pelaku.
Baca juga: Oknum Guru Madrasah di Blitar Diduga Cabuli Siswinya
"Sudah dipersiapkan semua dengan pelaku. Tapi korban tanpa tekanan mengatakan korban lah yang mencabulinya," bebernya.
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Arif Ardianto