jatimnow.com - Lima kendaraan telobat tabrakan beruntun di Tol Sidoarjo KM 757/800, Sabtu (15/6/2019), sekitar pukul 10.30 Wib. Tidak ada korban luka dan jiwa dalam kecelakaan ini, tapi lima kendaraan tersebut rusak.
"Kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan di beberapa bagian bodi kendaraan, khususnya bagian depan dan belakang," kata Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jatim, AKBP Bambang S Wibowo.
Menurut Bambang, kecelakaan bermula ketika semua kendaraan melaju di lajur kanan dari arah Sidoarjo menuju Porong dengan perkiraan rata-rata kecepatan 60-70 km/jam. Sampai di lokasi kejadian, ada satu kendaraan yang melakukan pengereman mendadak.
Baca juga: 5 Fakta Kecelakaan Maut Elf Vs Truk di Tol Probolinggo-Pasuruan
Akibatnya, pengemudi Mitsubishi Xpander bernopol N 1039 AA, Fery Candra (43) warga Kedung Kandang, Kabupaten Malang juga melakukan pengereman mendadak. Namun kendaraan lain yang berada di belakangnya tidak dapat menghindar sehingga terjadi tabrakan beruntun itu.
Kendaraan lain yang berada di belakang Xpander itu adalah Nissan Grand Livina bernopol S 1828 JQ yang dikemudikan Mustaqim (51), warga Sungelebak, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan. Kemudian Toyota Avanza Putih bernopol AG 1648 BC dengan pengemudi Eko Purwanto (34), warga Simpang Ranugrati, Kabupaten Malang.
Baca juga: Pasca-kecelakaan Bus Rombongan Guru, Siswa SMAN 1 Kedungwaru Gelar Doa Bersama
Mobil berikutnya yaitu Suzuki SDX bernopol N 1261 YU dengan pengemudi Arief Habriyan (35), warga Rogotrunan, Kabupaten Lumajang. Sedangkan untuk kendaraan yang paling depan, masih belum mdiketahui identitasnya karena terus melaju setelah melakukan pengereman mendadak.
"Posisi kendaraan yang terlibat kecelakaan berjarak sangat dekat. Diduga para pengemudi tidak mengatur jarak aman sehingga saat ada perlambatan mendadak, para pengemudi tidak menguasai laju kendaraannya," jelas Alumnus AKPOL tahun 1999 ini.
Baca juga: Bus Rombongan Guru SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung Terguling di Tol Sumo, 1 Tewas
Berdasarkan keterangan saksi, situasi arus lalu lintas pada saat itu hingga peristiwa kecelakaan terjadi sangat padat. Hingga petugas Sat PJR dan Patroli Tol tiba di lokasi kejadian arus lalu lintas kembali ramai lancar.
"Untuk menghindari kepadatan arus lalu lintas, semua kendaraan diamankan sementara ke Mako Induk Sat PJR di Waru Plaza," pungkasnya.