jatimnow.com - Sebuah mortir aktif ditemukan di rumah Siti Sundari Jalan Kolonel Sugiono gang 5 RT 3 RW 03 Kelurahan Mergosono, Kota Malang, Sabtu (20/7).
Mortir aktif tersebut ditemukan oleh pekerja proyek yang melakukan penggalian untuk pembuatan tandon air.
Kapolsek Kedungkandang, Kompol Suko Wahyudi mengatakan mortir ditemukan saat pekerja tengah menggali tanah sedalam 20 - 30 sentimeter.
Baca juga: 5 Trending Topik Pekan Ini, Nomor 3 Masih Misterius?
"Saat digali ternyata ada sebuah mortir di dalamnya," ujarnya, Minggu (21/7/2019).
Ia meneruskan, polisi yang mendapatkan laporan dari pengurus warga kemudian meneruskannya ke Brimob Ampeldento untuk evakuasi mortir tersebut.
Baca juga: PCNU Beber, Pelatihan Saksi, Hingga Meledak di Bangkalan
"Jam 8 malam Tim Jihandak dari Detasemen Pelopor Brimob Ampeldento berhasil mengevakuasinya dan rencana akan diperiksa di Pindad Turen. Memang mortir aktif itu," lanjutnya.
Pemilik rumah, Siti Sundari menceritakan bahwa mortir tersebut merupakan peninggalan agresi militer tahun 1947 sebagaimana cerita para sesepuh terdahulu.
"Cerita dari mbah - mbah dari Ibu Sundari, dulu sekitar tahun 1947 saat agresi militer 2 pernah satu mortir meledak dan yang satu belum meledak hingga ditemukan saat ini," kata Siti.
Baca juga: Kronologis Penemuan Mortir hingga Meledak di Bangkalan, Dihargai Rp500 Ribu