jatimnow.com - Bus Polisi bernopol 17515 - X dengan 14 penumpang menabrak sebuah truk bernopol AG 8632 GI di Tol Nganjuk tepatnya di KM 645 menyebabkan seorang tewas dan lima penumpang mengalami luka-luka.
Kasat Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Jatim, AKBP Bambang S Wibowo mengatakan kecelakaan tersebut diduga karena pengemudi Bus Dinas Brimob yaitu Brigadir Anton Wijanarko (33), asal Dusun Krajan, RT 05 RW 01, Desa Doho, Kecamatan Delopo Kabupaten Madiun lelah.
Baca juga: Bus Polisi Tabrak Truk di Tol Nganjuk, 1 Penumpang Tewas dan 5 Luka
Baca juga: 5 Fakta Kecelakaan Maut Elf Vs Truk di Tol Probolinggo-Pasuruan
"Kecelakaan ini diduga terjadi disebabkan kondisi fisik pengemudi bus yang kelelahan dan mengantuk sehingga tidak mampu menguasai laju kendaraannya dengan baik," katanya.
Kronologi kejadian berdasarkan olah TKP dan keterangan saksi menyebutkan kecelakaan bermula ketika Bus Dinas Brimob berpenumpang 14 orang melaju dari Timur ke Barat (dari Surabaya menuju ke Madiun) di lajur kanan dengan kecepatan 100 kilometer per jam.
Ketika menjelang tiba di KM 645 Tol Nganjuk-Madiun, mendadak Bus Polisi tersebut oleng ke kiri dengan cepat hingga membentur bodi truk dari arah belakang yang tengah melaju di lajur kiri.
"Bus Polisi ini menabrak truk yang dikemudikan Dwi Susilo
warga Desa Karang Talun, Kecamatan Keras, Kabupaten Kediri pukul 13.45 Wib," ujarnya.
Baca juga: Pasca-kecelakaan Bus Rombongan Guru, Siswa SMAN 1 Kedungwaru Gelar Doa Bersama
Ia meneruskan, Kanit Jatim VI Sat PJR, AKP Bambang bersama anggota dan patroli tol telah membawa korban ke RS Bhayangkara Nganjuk.
Identitas penumpang yang meninggal dan terluka adalah:
Indah S (41) meninggal di Rumah Sakit Bhayangkara Nganjuk; Ima (41) mengalami luka lecet di pelipis; Sari W (37), mengalami luka di kepala; Eny Dwi Setyowati luka lecet di pelipis; Dian (38) luka lecet di pipi; dan Indri (38) luka lecet di dahi.
Baca juga: Bus Rombongan Guru SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung Terguling di Tol Sumo, 1 Tewas
"Kesemua korban beralamatkan di Aspol Brimob Klampis Madiun. Sedangkan untuk pengemudi baik Bus Polisi maupun sopir truk sehat," tukasnya.