jatimnow.com - Ketika berkunjung ke Taiwan, tidak lengkap rasanya bila tidak mampir ke Menara 101 Taipei. Dengan naik ke menara ini, pengunjung bisa menikmati gemerlap dan keindahan malam di Kota Taipei.
Sekitar 15 tahun lalu atau 2004, Council on Tall Buildings and Urban Habitat mengkukuhkan Menara 101 Taipei sebagai gedung pencakar langit tertinggi di dunia dengan ketinggian mencapai 508 meter.
Menara ini dilengkapi permukaan kaca dengan luas mencapai 116.000 meter persegi. Setiap lapisan kacanya dapat menahan beban sekitar 8 ton serta mencegah hantaran panas dan sinar ultraviolet, sehingga hemat energi dan aman.
Baca juga: Cak Now Show: Menyusuri Terowongan di Taiwan
Bersama rombongan media dari Surabaya dan Jakarta serta selebgram beberapa waktu lalu, jatimnow.com berkunjung ke Taipei atas undangan dari Taiwan Tourism Bureau.
Rombongan sempat menikmati suasana malam Ibu Kota Taiwan dari lantai 89 Menara 101 Taipei. Melalui lapisan kaca, wisatawan melihat dengan jelas gemerlap lampu kota serta gedung pencakar langit lainnya.
Baca juga: Susahnya Mencari Generasi Milenial Calon Petani di Taiwan
Lantai 89 tersebut menjadi spot foto bagi para pengunjung dari Taiwan maupun mancanegara. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati suasana kota melalui teropong yang telah disediakan pengelola Menara 101.
Sebelum naik dari lantai 5 ke lantai 89, setiap pengunjung dikenakan biaya tiket masuk sebesar 600 NTD (New Taiwan Dollar) atau sekitar Rp 300 ribu. Antrean pengunjung tampak rapi.
Baca juga: Cak Now Show: Melihat Taiwan dari Udara
Taiwan memang memiliki budaya tertib antre, sehingga tidak ada orang saling serebot. Di sela-sela antre, pengunjung akan melewati fasilitas snapshot foto. Boleh bergaya apa saja dengan hasil bersanding dengan Menara 101. Hasil jepretan foto itu dapat dibeli seharga 600 NTD, tanpa paksaan. Mau beli atau tidak, terserah pengunjung.