jatimnow.com - Beberapa fasilitas dan gedung di Pusat Pendidikan Brimob Watukosek, Gempol, Pasuruan, banyak mengalami kerusakan dan akan direhab menjadi lebih baik lagi.
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian sangat perhatian dengan anggota. Apalagi Pusdik Brimob di Watukosek ini merupakan satu-satunya kawah candradimuka bagi anggota Brimob-salah satu pasukan elitnya Polri.
"Kalau tempat pendidikannya bagus, mesnya bagus, diharapkan menghasilkan personel-personel Brimob yang lebih handal lagi," kata Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian di sela mengunjungi Pusdik Brimob Watukosek, Senin (23/4/2018).
Baca juga: Bupati Buka Bulan Bakti TNI-Polri di Lamongan, 300 Paket Sembako Dibagikan
Saat kunjungan di Pusdik Brimob Watukosek, Kapolri didampingi Kalemdiklat Polri Komjen Pol Unggung Cahyono, Komandan Korps Brimob Irjen Pol Rudy Sufahriadi, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, dan beberapa pejabat utama Polda Jatim. Beberapa kapolres jajaran Polda Jatim.
Selain itu, Kapolri juga ditemani pendiri Foundation Dato' Sri Tahir yang juga bos Mayapada Group.
Kapolri, Dato' Sri Tahir dan pejabat Polri ikut meninjau beberapa fasilitas dan gedung di Pusdik Brimob yang mengalami kerusakan seperti, gedung serbaguna, barak bagi pengasuh, barak bagi anggota, stadion yang tak layak, ruang perawatan kesehatan di pusdik.
Baca juga: 5.598 Personel Gabungan di Kota Malang Siap Amankan TPS
Perbaikan gedung dan fasilitas di Pusdik Brimob ini menggunakan anggaran dari APBN serta dana hibah dari Tahir Foundation. Kata Kapolri, sebelum dimulai perbaikan, akan dilakukan peninjauan dan pembagian anggaran mana saja gedung dan fasilitas yang akan diperbaiki.
"Kami akan laporkan semuanya dengan aturan yang ada," tuturnya.
Setelah dilakukan 'pembagian' anggaran untuk perbaikan fasilitas dan gedung di Pusdik Brimob, rencananya akan dimulai pengerjaan setelah Lebaran Tahun 2018. Tahir Foundation berharap rehabilitasi tersebut rampung selama 12 bulan pasca lebaran.
Baca juga: 127 Personel Polres Sidoarjo Naik Pangkat di Awal 2024
"Nanti insyaallah setelah lebaran (dimulai pengerjaan)," jelasnya.
Reporter: Jajeli Rois
Editor: Arif Ardianto