jatimnow.com - Warga Jalan Ronggolawe, Kelurahan Winongo, Kecamatan Mangunharjo, Kota Madiun geger. Pasalnya, Henderikus Djawa Sedu (29) diketahui membakar rumah keluarganya sendiri.
Ia dikabarkan kesal karena Kartu Keluarga (KK) miliknya hilang. "Saya sempat bertanya kenapa keluar membawa baju. Dia jawab, saya bakar rumahnya. Sambil mengeluarkan baju-bajunya," kata Siti, salah satu tetangga.
Ia mengatakan, sebelum membakar rumah, Hendri sempat mengaku kehilangan kartu keluarga (KK) yang disimpan di dalam rumah. Dia menduga, kemungkinan pelaku marah.
Baca juga: Tak Kapok 2 Kali Dibui, Pria di Surabaya Kembali Kepergok Curi Kotak Amal
Suti mengaku, Hendri dikenal sebagai preman yang kerap berbuat onar di kampung. Tak jarang, Hendri meminta uang kepada warga setempat, untuk beli makan atau untuk beli rokok.
"Kalau nggak punya uang untuk beli makan atau rokok, minta uang ke tetangga. Pernah malam-malam ketuk pintu rumah saya," katanya.
Ahli waris rumah yang terbakar, Sadwahyono (58) mengatakan, rumah tersebut memang rumah warisan keluarga. Selama ini, rumah itu ditempati Hendri.
"Sudah sekitar setahun, tapi tidak menetap terus. Kadang datang kadang pergi," katanya.
Sadwahyono mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Api berhasil dipadamkan oleh warga setempat sekitar satu jam kemudian dengan peralatan manual.
Dia mengaku saat berusaha memadamkan api, ia melihat Hendri duduk di kursi depan rumah seolah tidak terjadi apa-apa. Ia sempat menanyakan kepada Hendri, apakah rumah itu sengaja dia bakar.
Baca juga: Polres Bojonegoro Tangkap 7 Pelaku Pembacokan di Dander
"Saya tanya, siapa yang bakar? dia jawab, saya yang bakar," katanya.
Dia mengatakan, pascakejadian Hendri langsung dibawa ke Polsek Manguharjo oleh pihak kepolisian. Hendri merupakan pengangguran dan sudah memiliki satu anak.
Kepada penyidik, Hendri mengakui dirinyalah yang membakar rumahnya menggunakan korek. Awalnya, ia membakar kasur di dalam rumah hingga menjalar dan membakar isi perabot di dalam rumah.
"Saya bakar pakai korek gas, saya buang koreknya di kasur," katanya kepada petugas kepolisian di Mapolsek Manguharjo yang memeriksanya.
Baca juga: Tak Ada Motif Politik, Polisi Tangkap Tersangka Begal Panwas Trenggalek
Ketika ditanya alasannya membakar rumah, Hendri tidak menjelaskan secara rinci. Namun, Hendri yang diduga masih dalam kondisi mabuk akibat minuman keras, mengaku kalau KK-nya hilang dicuri.
"KK saya hilang dicuri," kata pria yang tubuhnya dipenuhi dengan tatto ini.
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Erwin Yohanes