jatimnow.com - Warga memadati Balai Pengamatan Antariksa dan Atmosfer Lembaga Penerbangan dan Antariksa (BPAA LAPAN) Pasuruan, di Desa Carat, Kecamatan Gempol untuk melihat fenomena alam gerhana matahari cincin, Kamis (26/12/2019).
Dari data pengunjung, tidak hanya warga Pasuruan yang hadir menyaksikan gerhana matahari cincin tersebut. Namun juga warga dari Mojokerto dan Gresik serta Surabaya.
"Ini pengunjung dari luar kota terus berdatangan. Saat ini terpantau lebih dari 250 orang," jelas Kepala BPPA LAPAN, Dian Yudha Rusdianto.
Baca juga: Gerhana Matahari Cincin Terlihat dari Jatim, Begini Penampakannya
Ia memaparkan, gerhana bulan cincin nampak dari 1 persen hingga 65 persen (prosentase pengelihatan penuh untuk wilayah Jawa Timur) berlangsung lancar tanpa halangan apapun, meski ada mendung.
"Memang awan tebal, tapi tidak menghalangi pengamatan, masih clear, masih terlihat bagus. Baik dengan teleskop atau dengan kacamata khusus gerhana," ungkapnya.
Apalagi kalau dilihat dengan teleskop milik LAPAN yang gambarnya divisualkan di beberapa layar monitor, gambar nampak indah dan jernih.
Teleskop tersebut berjenis lunt engineering 90 mm, focal length 400 mm dengan mounting ioptron AZMount Pro.
Baca juga: Video: Antusias Warga Jawa Timur Saksikan Gerhana Matahari Cincin
"Kami juga menyediakan monitor untuk visualisasi hasil peneropongan gerhana matahari cincin," kata Yudha.
Ia menambahkan jika selain tersedianya banyak spot untuk menikmati gerhana matahari cincin, BPPA LAPAN juga menyediakan tempat untuk pengunjung melakukan sholat gerhana.
"Untuk tempat Salat Gerhana kita sediakan di Kantor BPPA LAPAN. Meraka (pengunjung) juga antusias menyempatkan salat di sini," pungkas Dian Yudha Rusdianto.
Baca juga: Antusias Warga Tulungagung & Ponorogo Saksikan Gerhana Matahari Cincin
Ainur Rofiq (30), salah seorang pengunjung mengaku sengaja mengajak istri dan dua anaknya untuk menikmati fonomena alam tersebut.
"Seru sekalian ajak keluar anak-anak mumpung libur sekolah. Sekaligus anak-anak biar tahu apa itu gerhana matahari cincin," kata Rofiq.