jatimnow.com - Untuk menguak identitas kerangka mayat yang ditemukan di lokasi tanah longsor, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Ponorogo, pihak kepolisian mengambil sampel darah dari keluarga, Selasa (1/5/2018).
Petugas mengambil sampel darah dari keluarga yang diduga dari kerangka mayat yang diduga bernama Sariyem (76) dan Giyanto (46). Keluarga yang diambil sampel darahnya adalah Edi Purnomo (19) dan Suyati (43).
"Kami ambil sampel darah kedua keluarganya. Untuk memastikan kerangka mayat siapa yang ditemukan beberapa waktu lalu," kata Kapolsek Pulung, AKP Denny Fachrudianto.
Baca juga: Potensi Longsor Susulan di Ngebel Ponorogo, 1 Rumah Diimbau Mengungsi
Ia mengatakan, hasil dari pengambilan sampel darah tersebut akan dikirimkan ke RS Bhayangkara Kediri untuk dilakukan uji laboratorium forensik dan nantinya akan dicocokkan dengan DNA dari kerangka mayat yang ditemukan.
Baca juga: Tanah Longsor Tutup Akses Jalan Madiun ke Telaga Ngebel Ponorogo
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat dapat diketahui identitasnya" katanya.
Denny berharap keluarga dapat bersabar menunggu hasil identifikasi, serta mempercayakan kepada Kepolisian untuk bekerja mengungkap identitas mayat tersebut.
Baca juga: Potensi Longsor Tinggi, PVMBG dan BPBD Ponorogo Pasang LEWS
Reporter: Mita Kusuma
Editor: Erwin Yohanes