jatimnow.com - Warga Suku Tengger akan menggelar ritual Hari Raya Nyepi, mulai Rabu hingga Kamis, 25-26 Meret 2020. Dalam ritual itu, mereka akan mendoakan agar wabah Virus Corona (Covid-19) di Indonesia segera berakhir.
Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Probolinggo, Bambang Suprapto mengatakan, untuk pelaksanaan ibadah Nyepi akan tetap digelar warga Suku Tengger.
"Jadi umat Hindu Tengger akan tetap melaksanakan ritual Nyepi, salah satunya juga mendoakan agar wabah Virus Corona segera berakhir," kata Bambang, Selasa (24/3/2020).
Baca juga: Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75
Demi menjaga kekhusyukan umat Nyepi, pintu masuk desa akan ditutup mulai dari Wonokerto, Jetak, Ngadas, Wonotoro dan Ngadisari, Kecamatan Sukupura Kabupaten Probolinggo.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen
"Kita akan melaksanakan ritual Nyepi mulai Rabu hingga Kamis besok," terang Bambang.
Dalam kegiatan Nyepi tahun ini, warga Suku Tengger akan melaksanakan ritual di rumah masing-masing.
Baca juga: Ini Penjelasan Pakar Virologi Mengenai Virus Corona Varian Lambda
"Jadi ada kegiatan bahkan aliran listrik juga akan dipadamkan untuk wilayah tersebut," jelasnya.
Bambang juga berharap dengan ritual Nyepi, umat Hindu Tengger bisa diberikan keselamatan dan dijauhkan dari segala marabahaya, termasuk seluruh masyarakat Indonesia.