jatimnow.com - Pemkab Banyuwangi terus menggeber langkah penanganan Covid-19. Evaluasi pengendalian penyebaran virus itu terus dilakukan. Saat ini terdapat 70 kasus konfirmasi dengan 50 di antaranya sembuh, 17 dirawat dan 3 meninggal.
"Dalam satu minggu terakhir ini penambahan kasus konfirmasi masih terjadi Banyuwangi. Ini menjadi catatan khusus kami, walaupun sebenarnya penambahan kasus positif diiringi pula peningkatan pasien sembuh," terang Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, Senin (3/8/2020).
"Tapi tetap menjadi atensi kami untuk menguatkan kembali upaya pencegahan," papar Bupati Anas saat memimpin rapat terbatas di Posko Penanganan Covid-19 Kabupaten Banyuwangi.
Baca juga: Muncul Lagi Subvarian Omicron Baru BA.2.75
Menurut Bupati Anas, dari 70 kasus yang ada, 37 di antaranya terinfeksi di luar kota.
"Artinya, perlu pemantauan yang ketat bagi warga Banyuwangi atau pun orang luar yang baru datang dari luar kota. Sehingga bisa dilakukan antisipasi lebih dini terhadap potensi penyebaran di Banyuwangi," ungkapnya.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Naik Hingga 620 Persen
Selain itu, penerapan protokol kesehatan di tengah masyarakat perlu terus ditingkatkan. Seperti halnya di ruang publik, kantor, kendaraan umum dan sebagainya.
"Semua harus terus waspada, pandemi belum berlalu. Protokol kesehatan harus ditegakkan agar tetap produktif dan aman dari Covid-19," jelas Bupati Anas.
Baca juga: Ini Penjelasan Pakar Virologi Mengenai Virus Corona Varian Lambda
Kampanye penggunaan masker pun terus digeber dengan melibatkan banyak sektor.
"Masker ini penting, karena perisai utama kita untuk menangkal Virus Corona masuk ke tubuh. Kami merumuskan tindakan tegas untuk mendisiplinkan warga. Bagi toko atau pun warung yang tidak menjalankan protokol kesehatan, segera kami evaluasi," pungkasnya.