jatimnow.com - Siti Masfufah Wardah (12), bocah kelas 6 asal Desa Lumbang Kuning, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo yang telah dinyatakan meninggal disebut sempat hidup kembali saat dilakukan pemandian jenazah.
Kapolsek Lumbang, AKP Muhammad Dugel membenarkan peristiwa yang menurutnya tidak lazim tersebut.
"Iya memang benar adanya kejadian kemarin, Senin (18/8) pagi. Namun sekarang bocah ini yang telah meninggal kembali itu sudah dimakamkan oleh keluarganya," katanya saat dihubungi jatimnow.com, Selasa (18/8/2020).
Baca juga: Ansor Probolinggo Tanam Mangrove di Pantai Kampung Pelangi
Peristiwa itu menurutnya diketahui oleh warga dan keluarga saat jenazah bocah ini mau dimandikan.
"Jenazah korban sempat membuka mata dan berkedip. Ada kehidupan lagi atau mati suri," ujarnya.
Sebelum meninggal, bocah tersebut sempat dirawat di RSUD dr Muhammad Saleh Kota Probolinggo pada Sabtu (15/8) sekitar pukul 03.00 Wib karena mengalami kejang-kejang.
"Setelah dilakukan pemeriksaan dan perawatan medis diketahui menderita diabetes cukup tinggi," ujarnya.
Baca juga: Pengajuan Kredit di Pegadaian Kraksaan Meningkat Pasca-Lebaran
Selama dua hari di rawat di rumah sakit tersebut, korban dinyatakan meninggal dunia pada Senin (17/8) sekitar pukul 06.00 Wib.
Selanjutnya pada pukul 07.00 Wib, jenazah korban dibawa ke rumah duka di Desa Lumbang Kuning menggunakan mobil jenazah.
"Usai tiba di rumah dan saat dimandikan, korban membuka mata dan berkedip. Sehingga jenazah korban dibawa kembali ke dalam rumah dan pihak keluarga langsung menghubungi pihak puskesmas," ungkapnya.
Petugas dari puskesmas yang datang kemudian memberikan oksigen kepada korban. Namun sayang kondisinya cukup lemah dan denyut jantung korban tidak terdeteksi alat medis dan tekanan darahnya cukup rendah.
Baca juga: 30 Orang Tua di Probolinggo Lulus Program SOTH, Apa Itu?
"Sekitar pukul 08.00 Wib, korban dinyatakan oleh petugas medis bahwa yang bersangkutan meninggal kembali," papar dia.
Pihak keluarga dan warga kemudian kembali memandikan jenazah korban.
"Sekitar pukul 09.00 Wib, jenasah korban dimakamkan di pemakaman umum di desa setempat," tandasnya.