jatimnow.com - Kejaksaan Negeri Kota Batu resmi dipimpin Supriyanto. Dia berjanji akan mewujudkan penegakan hukum yang memberikan solusi, yaitu setiap perkara hukum yang terjadi diselesaikan hingga akarnya.
"Karena saya baru dilantik, keinginan saya menyesuaikan diri dan melakukan pemetaan untuk program ke depan. Dalam hal penegakan hukum, pencegahan dan penindakan harus paralel demi memaksimalkan kinerja," ujar Supriyanto setelah mengikuti webinar Kick Off SP2020 BPS Jatim di Balai Kota Among Tani Kota Batu, Senin (31/8/2020).
Mantan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Gorontalo ini menambahkan, dirinya bakal membangun sinergitas dengan semua pihak. Kemudian mempelajari mana yang harus ditindaklanjuti dan prioritaskan. Baik untuk program atau penegakan hukum.
Baca juga: Jadi Dalang, Kajari Kota Batu Promosi Budaya lewat Wayang Kulit
"Hal-hal yang menjadi prioritas kita prioritaskan. Ke depan pencegahan lebih banyak dan kita utamakan. Namun harus diiringi dengan penindakan," tegasnya.
Menurutnya, tugas utama kejaksaan adalah pada sisi aspek hukum. Sehingga ke depan ia akan menyesuaikan diri untuk segera merealisasikan penegakan hukum yang memberi solusi.
"Jika nanti ada masalah hukum, kita cari tahu awal atau inti permasalahannya, baru kita tindak sampai akarnya. Kemudian kita kasih solusi supaya tidak sampai terulang kembali. Itu konsep kinerja saya," paparnya.
Baca juga: Gugatan Praperadilan Tersangka Mark Up Lahan SMAN 3 Kota Batu Ditolak
Supriyanto mengibaratkan saat membersihkan lantai kotor tidak bisa hanya dengan menyapu dan mengepel, tapi mencari tahu penyebabnya adalah hal paling penting. Setelah itu baru membenahi atapnya yang bocor.
"Sebagai penegak hukum, tidak hanya menindak masalah, tapi menyelesaikan masalah dengan solusi. Dan berkomitmen untuk mendorong pemerintah daerah untuk membantu kesejahteraan rakyat," harapnya.
Baginya, kehadiran penegak hukum untuk memberikan warna yang baik dan kontribusi positif kepada warga Kota Batu.
Baca juga: Mantan Kepala Sekolah TK ini Gugat Dua Dinas dan Yayasan di Kota Batu
Disinggung beberapa masalah yang tengah diusut oleh Kejari Batu seperti pajak bumi dan bangunan di Desa Sumberejo, penyertaan modal di Batu Wisata Resource (BWR) dan pengadaan lahan SMAN 3 Batu, Supriyanto berjanji akan menindaklanjuti.
"Saya masih baru. Tapi janji saya segera saya inventarisir dan pelajari," imbuhnya.
Supriyanto menggantikan Sri Heny Alamsari yang dimutasi sebagai Asisten Bidang Pembinaan pada Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jambi.