jatimnow.com - Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah menyampaikan pendapatnya tentang Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 2020.
Da'i nyentrik yang biasa berceramah di tempat hiburan malam hingga lokalisasi ini mengajak masyarakat Surabaya untuk memilih Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin sebagai wali kota Surabaya.
Gus Miftah menilai bahwa figur Machfud Arifin sebagai pemimpin yang ingat Tuhan dan memiliki keseimbangan antara duniawi dan ukhrowi.
Baca juga: Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji
"Saya kebetulan ada acara di Surabaya dan kebetulan saya mengenal sosok beliau, ya saya silaturahmi. Siapa tahu dengan silaturahmi ini sebagai mana janji Rasulullah, panjang umurnya, murah rezekinya dan kabul hajatnya," ujar Gus Miftah di kediaman Machfud Arifin, Kamis (24/9/2020).
Gus Miftah mengaku bahwa dirinya sudah mengenal sejak Machfud Arifin berdinas di kepolisian. Menurutnya Machfud Arifin adalah figur pemimpin yang berprestasi.
"Ya selama beliau jadi polisi, saya pikir catatan-catatannya bagus, prestasinya juga bisa dilihat, termasuk ruangan kapolda itu bisa menjadi seperti hotel. Memang beliau sosok yang humoris dan menyenangkan," ujarnya.
"Tadi kalau saya lihat slogannya, maju kotane makmur wargane (maju kotanya, makmur warganya). Ya itu memang, beliau seperti itu. Kesannya sersan, serius tapi santai. Dan yang jelas hobi kita sama, sama sama senang guyon. Cuman beda satu, kalau saya generasi melenial, beliau generasi kolonial. Tapi walaupun generasi kolonial, tapi seleranya milenial," tambah Gus Miftah sambil tersenyum.
Selain itu, lanjut Gus Miftah, saat menjabat pimpinan di kepolisian, Machfud Arifin juga sering membangun tempat ibadah seperti masjid. Membangun ruang perkantoran yang layak dan nyaman untuk anggotanya dalam bertugas melayani masyarakat.
"Salah satu prestasi beliau yang saya ingat adalah membangun masjid. Itu menunjukkan bahwa ada kecintaan yang luar biasa dari beliau dari tempat-tempat ibadah itu sendiri. Menurut saya itu prestasi. Artinya beliau adalah orang yang ibadahnya bagus, tempat ibadah juga beliau bangun," tambahnya.
Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak
Selian itu, Gus Miftah menilai pemimpin yang ingat Tuhan dan bisa menyeimbangkan duniawi dan ukhrowi adalah pemimpin yang bagus.
"Harus ingat Tuhan, ada keseimbangan antara duniawi dan ukhrowi. Saya pikir kalau itu tidak perlu dipertanyakan. Ya pasti bagus," terangnya.
Gus Miftah yang rutin melakukan siar agama Islam dengan cara humoris ini juga menilai Machfud Arifin sebagai pemimpin yang humoris.
"Berkumpul dengan masyarakat. Ya memang orangnya seperti itu. Egaliter, menyenangkan, humoris. Artinya mudah-mudahan kalau jadi pemimpin, pemimpin yang menyenangkan," jelasnya.
"Jadi kalau saya lihat pemimpin di Indonesia, di mana saja, termasuk di Surabaya. Kemudian tidak birokratis, tidak terlalu protokoler, ya yang egaliter saja, menghargai semua orang. Ya mudah-mudahan beliau kalau menjadi wali kota bisa seperti itu," sambung Gus Miftah.
Baca juga: Kuasa Hukum MAJU Sebut Keterlibatan Risma Telah Terungkap dalam Sidang
Pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman, Yogyakarta ini mengajak warga Surabaya untuk memilih Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno di Pilwali Surabaya 9 Desember 2020 mendatang.
"Saya pikir semua calon bagus. Tapi yang saya kenal Pak Machfud Arifin luar biasa. Ya salah satu kandidat yang perlu anda perhitungkan. Kalau saya dulu begini, melihat ada pemimpin bagus, ya pilihlah. Kalau jangan, yang jangan pilih. Makanya dilihat karakteristiknya dan setahu saya Pak Machfud bagus. Masuk toh," jelasnya.
Gus Miftah menambahkan, para calon pemimpin yang dikenalnya akan didoakan dan terkabulkan hajatnya.
"Semua orang (calon pemimpin) yang saya kenal, insyaAllah saya doakan. Apalagi beliau (Machfud Arifin). Mudah-mudahan kobul (terkabul) hajatnya dan kalau jadi mudah-mudahan bisa membawa Surabaya lebih baik," tandas Gus Miftah.