jatimnow.com - Pengurus Golkar Jawa Timur ziarah ke makam para ketua dan tokoh Golkar di Pemakaman Ngagel Surabaya dalam peringatan Hari Ulang Tahun ke-56, Senin (19/10). Ziarah makam ini menjadi tradisi kader partai setiap tahun.
Selain mengenang kepahlawanan dalam membesarkan partai Golkar, ziarah dimaksudkan sebagai upaya menumbuhkan nilai-nilai perjuangan para pendahulu yang telah mewarisi, mewarnai dan mengembangkan pembangunan Indonesia khususnya di Jawa Timur.
Ketua Partai Golkar Jawa Timur, M. Sarmuji mengatakan tokoh partai yang mewarisi semangat kepada generasi sekarang agar penuh keikhlasan, penuh tekad untuk bersama sama membesarkan partai ke depan.
Baca juga: Adies Kadir Kuningkan DBL Arena, 100 Ribu Relawan Siap Menangkan Khofifah - Emil
"Tantangan Partai Golkar ke depan semakin berat, terlebih di era digitalisasi sekarang ini. Sebab itu penggunaan jaringan media sosial harus lebih optimal lagi," kata M. Sarmuji.
Menurutnya, Partai Golkar memiliki dinamika politik yang luar biasa. Meski begitu, kata Sarmuji, dinamika ditingkat kabupaten/kota, provinsi sampai nasional, dianggapnya masih wajar-wajar saja.
Sarmuji menjelaskan, saat ini ada dinamika baru yang harus dihadapi dengan cara cara yang baru pula. Dia mencontohkan, perkembangan teknologi informasi yang demikian dahsyat, telah mengubah perilaku dan cara berkomunikasi kepada masyarakat.
Sebab itu Golkar juga harus melakukan perubahan, melakukan revolosi cara berkomunikasi agar bisa menyahut perubahan yang terjadi di sekelilingnya.
Tanpa itu, kata dia, apa yang dilakukan Golkar metode dan program programnya, akan tidak relevan dalam perkembangan zaman.
Dan sebuah partai manakala tidak mengikuti perkembangan zaman, pasti akan tertinggal. Ini yang harus dipikirkan dan harus kita lakukan dengan segera.
"Kalau Golkar mampu melakukan revolosi cara berkomunikasi dengan konstituen, revolusi cara menjawab aspirasi masyarakat, Insya Allah Golkar makin besar," tandas Sarmuji.
Baca juga: 4 Pimpinan DPRD Surabaya Periode 2024-2029 Disahkan
Anggota Komisi Xl DPR RI ini menyatakan, persoalan menyangkut penggunaan medsos dan revolusi cara berkomunikasi dengan konstituen mapun bagaimana menjawab aspirasi masyarakat, diharapkan dalam kurun waktu kurang dari setahun harus sudah tuntas.
Dengan begitu maka menghadapi Pemilu 2024, Golkar sudah betul betul siap.
Bahkan Sarmuji punya target dalam enam bulan kedepan seluruh jaringan sudah bisa dilakukan agar Golkar punya penetrasi di jaringan media sosial.
Sebab medsos ini suka atau tidak suka, menjadi alat komunikasi yang paling efektif dalam menjangkau masyarakat.
Ziarah Makam
Baca juga: Bocoran Nama Kandidat Calon Pimpinan DPRD Jatim Periode 2024-2029
Ziarah diawali dengan upacara dengan irup Ketua DPD Golkar Jawa Timur M. Sarmuji dan komandan upacara Kombes Pol (Purn) Paryadi, dilanjutkan peletakan karangan bunga di makam mantan Ketua Golkar Jawa Timur H. Moch. Said, lalu menyusul Hasril Harun dan beberpa tokoh Golkar lainya.
Ikut bersama sama Ketua DPD M. Sarmuji diantaranya Sekretaris Sahat Tua Simanjuntak, Bendahara Blegur Prijanggono, Wakabid organisasi Hery Soegihono, Wakabid PP Wachid Nurahman, Wakabid Hukum & HAM RB Zainal Arifin, Wakabid MPO Meulila Osman dan beberapa pengurus harian dan pleno dengan menggunakan potokol kesehatan.
Setelah dilalukan peletakan karangan bunga di makam tokoh Golkar Moh. Said, dilanjutkan tabur bunga di makam Hasril Harun, anggota veteran Osman Achmad, Mantan Wali Kota Surabaya dr Poernomo Kasidi dan beberapa tokoh lainya.
Upacara di makam tokoh Golkar tahun ini berbeda dengan sebelumnya. Jika tahun-tahun sebelumnya mencapai ratusan orang, kali ini hanya sekitar 75 orang mengingat dalam Pandemi Covid-19.