jatimnow.com - Asrilia Kurniati atau Yuk Lia (istri Bambang Haryo Soekartono) dan Yuk Naila (istri Taufiqulbar) melaksanakan bakti sosial dengan penyandang disabilitas, Kamis (19/11/2020).
Kegiatan itu digelar Ning Ning Peace Love Jawa Timur dan Surabaya di Ballroom Hotel Luminor Sidoarjo dengan tema 'Peduli Kasih pada Saudara-Saudari Disabilitas se-Sidoarjo'.
Dalam baksos itu membagikan 2 kursi roda dan 10 tongkat bagi disabilitas yang membutuhkan.
Baca juga: Gus Muhdlor-Subandi Ditetapkan Jadi Bupati-Wabup Sidoarjo Terpilih
Kedua srikandi tersebut juga mensosialisasikan program-program BHS-Taufiqulbar yang maju dalam pemilihan bupati dengan nomor urut 1 dalam kesejahteraan dan perhatian bagi disabilitas.
Yuk Lia dan Yuk Naila berdialog dengan orang-orang yang mengalami disabilitas. Keduanya tak bisa membendung air mata mendengar curhatan yang diutarakan oleh kaum disabilitas.
Mei salah satu orang disabilitas mengatakan, dirinya juga punya keinginan bisa berkomunikasi dengan orang lain selain komunitasnya melalui bahasa isyarat. Dirinya ingin ada tempat pelatihan bahasa isyarat.
"Belajar bahasa isyarat itu mudah dan tidak sulit bagi orang normal. Yang harus belajar bahasa isyarat itu orang lain, kalau kita belajar bahasa normal sangat mungkin. Kami sangat ingin sekali bisa berkomunikasi dengan orang lain," kata Mei saat berdialog dengan Yuk Lia dan Yuk Naila.
Baca juga: Sebut Temukan Kecurangan, BHS-Taufiq Siap Ajukan Gugatan ke MK
Agus yang juga penyandang disabilitas mengeluh karena di tempat pelayanan umum dan ruang publik di Sidoarjo tidak menyediakan sarana bagi kaum disabilitas.
"Kami juga kepingin mendapatkan perlakuan secara baik seperti orang-orang lain," ungkapnya.
Yuk Lia menanggapi curhatan dan keluhan disabilitas dengan suara agak serak seperti tidak bisa menahan tangis.
Baca juga: Quick Count Internal, BHS Optimis Menang Pilkada Sidoarjo 2020
"Percayalah, kalau Pak BHS nanti terpilih sebagai Bupati Sidoarjo, aspirasi kaum disabilitas pasti akan saya minta menjadi prioritas dalam membangun Sidoarjo," terang Yuk Lia kepada penyandang disabilitas.
Asrilia juga akan meminta kepada BHS-Taufiqulbar agar membuat tempat latihan, kursus atau lainnya dalam soal memahami atau mengerti bahasa isyarat.
"Kami juga ingin membuat terobosan soal penyadaran masyarakat tentang pentingnya bahasa isyarat," pungkasnya.