jatimnow.com - Plengsengan tanggul Sungai Kedunglarangan Desa Manarui, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan amblas diterjang luapan sungai akibat hujan deras sekitar pukul 16.00 Wib, Rabu (17/2/2021).
Plt Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Ridwan Haris mengatakan bahwa titik amblasnya plengsengan itu berada di sisi timur atau seberang tanggul Sungai Kedunglarangan yang jebol pekan kemarin.
"Iya benar, di utaranya jembatan. Tapi tidak sampai tembus, hanya plengsengannya yang amblas," jelas Ridwan.
Baca juga: BBWS-BS Bakal Bangun Tanggul Permanen di Sungai Plalangan Lamongan
Terkait berapa meter plengsengan yang amblas, Ridwan belum mempunyai data pasti. Sebab saat ini tim BPBD masih melakukan penanganan di lokasi.
"Infonya sih 10 meter plengsengan yang amblas itu. Tapi ini temen-temen masih di lapangan ngecek," ujarnya.
Baca juga: 2 Tanggul Sungai Plalangan Lamongan Jebol Berhasil Ditangani, Banjir Mulai Surut
Sebagai langkah kedaruratan, pemerintah Kecamatan Bangil akan memasang sandbag sebagai penutup titik tanggul yang plengsengannya amblas.
"Untuk sementara ditutup dengan sandbag dulu, karena gak sampai jebol," tambahnya.
Baca juga: Tanggul Sungai Plalangan Jebol, Banjir Rendam Ratusan Rumah di Lamongan
Tingginya debit Sungai Kedunglarangan ini membuat pemukiman penduduk di sebelah barat suangi tergenang air. Sebab proses pembenahan dengan konstruksi bronjong di titik tanggul yang jebol, memakan waktu dua bulan atau diprediksi rampung pada pertengahan April 2021.
"Saat ini tim BPBD siaga di lokasi genangan untuk berjaga-jaga jika ada yang memerlukan evakuasi," tandasnya.