jatimnow.com - Sebuah mobil pikap ringsek setelah hanyut terseret banjir bandang di Magetan. Mobil itu diterjang banjir saat mogok di Jembatan Ngunut, Kecamatan Kawedanan, Rabu (17/3/2021).
"Betul, kendaraan pikap terseret air banjir bandang saat di Jembatan Ngunut," ujar Kepala Desa (Kades) Ngunut, Joko Santoso.
Menurut Joko, mobil itu belum diketahui pemiliknya. Namun dari informasi yang diterimanya, pengemudi selamat.
Baca juga: BPBD Tuban Gelar Pelatihan Jitupasna, Langkah Cepat Pascabencana
"Infonya pengemudi selamat. Katanya mobil itu mogok saat banjir, sehingga ditinggal di atas jembatan," terang Joko.
Sementara Kapolsek Kawedanan, AKP Sukono juga menyebut bahwa pemilik mobil itu belum diketahui. Namun dari keterangan sejumlah saksi, mobil itu terseret banjir bandang yang terjadi sekitar pukul 19.30 Wib, Selasa (16/3/2021).
Baca juga: Bupati Trenggalek Tinjau Pemulihan Cepat Banjir Bandang di Munjungan
"Saat ini kita masih mengidentifikasi pemilik mobil. Kita fokus untuk mengevakuasi mobilnya," papar Sukono.
Jembatan Ngunut merupakan jalur utama dari Kawedanan menuju Ponorogo. Sebelumnya hujan lebat yang mengguyur Magetan membuat kabupaten yang berada di bawah kaki Gunung Lawu itu sempat banjir. Tercatat ada tiga kecamatan yang terdampak.
Baca juga: Banjir Bandang Terjang Selatan Bojonegoro, Jembatan Jebol dan PJU Rusak
"Hujan deras mulai sore sekitar pukul 17.30 Wib sampai pukul 20.30 Wib mengakibatkan banjir di tiga kecamatan, yakni kecamatan Kawedanan, Ngariboyodan dan Parang," ujar sambung Bupati Magetan, Suprawoto.
Bupati Suprawoto menambahkan, terdapat 6 desa di 3 kecamatan tersebut yang sempat terendam.