jatimnow.com - Dengan menggunakan kemeja Hitam bawahan sarung, Henry Pradipta Anwar yang merupakan Ketua Komisi I DPRD Kota Blitar sekaligus anak pertama dari istri pertama Samanhudi Anwar tampak santai meladeni penggeledahan oleh KPK.
Diwawancarai usai melaksanakan sholat Dzuhur, Henry membenarkan ada sejumlah aset miliknya yang digeledah oleh KPK. Tole, sapaan akrab Henry mengaku penggeledahan yang dilakukan oleh KPK sesuai prosedur.
"Cuma beberapa laci meja kerja saya, ndak sampai buanyak kaya yang lainnya, tidak. Mereka orangnya enak-enak kok. Humble semuanya," kata Henry Pradipta Anwar kepada jatimnow.com, Sabtu (09/06/2018).
Baca juga: KPK Sosialisasi Pencegahan Korupsi kepada Anggota DPRD Ponorogo
Baca juga: Rumah Anak Walikota Blitar juga Digeledah KPK
Ada tiga orang yang memeriksa rumah milik Tole. Saat disinggung soal keberadaan ayahnya, Tole mengaku sempat berkomunikasi setelah menyerahkan diri ke KPK Jumat (08/06/2018) malam.
Baca juga: Tulungagung Terima Hibah dari KPK Senilai Rp6,6 Miliar
Komunikasi antara Tole dengan ayahnya dilakukan melalui perantara Kuasa hukumnya. Saat ini, kondisi kesehatan Samanhudi pasca berada di Gedung KPK masih sehat.
"Yang penting bapak saya sehat gitu saja. Kalau komunikasi ndak bisa kalau ke bapak langsung. Kami berserah diri kepada Allah," imbuhnya.
Saat ditanya soal tanggapan secara umum soal kasus suap yang melibatkan ayahnya, ia tak mau berkomentar.
Baca juga: Video: KPK Geledah Rumah Dinas Bupati Sidoarjo
"Kalau itu (kasus suap) saya ndak tau," pungkasnya.
Reporter: CF Glorian
Editor: Arif Ardianto