Probolinggo - Kota Probolinggo akhirnya masuk level 1, setelah capaian vaksinasi lanjut usia (Lansia) 60 persen. Selain itu juga, tidak ada data kasus baru positif Covid-19.
"Indikator bisa memasuki level satu syaratnya yaitu pada cakupan vaksinasi secara umum di atas 70 persen dan vaksinasi untuk Lansia sekitar 65 persen,” terang Plt Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB), dr NH Hidayati, Selasa (14/12/2021).
Menurutnya, golongan Lansia sebagai kelompok rentan mengidap penyakit bawaan atau komorbid memiliki kesulitan tersendiri. Akan tetapi hal itu tidak menjadikan kendala untuk dilakukan vaksinasi terhadap mereka lebih masif.
Baca juga: 30 Anggota DPRD Kota Probolinggo 2024-2029 Dilantik, Berikut Daftar Namanya
"Di balik gencarnya vaksinasi Lansia pekan lalu, yang akhirnya bisa mendongkrak angka vaksinasi di Kota Probolinggo, tidak luput dari kebijakan pemerintah setempat. Terobosan yang dilakukan Wali Kota Habib Hadi adalah dengan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat dan dilakukan vaksisnasi bagi lansia," jelasnya.
Namun, kata Ida, meski sudah masuk level 1 masyarakat tidak boleh mengabaikan dan tetap mewaspadai penyebaran Covid-19 karena pandemi belum berakhir.
Baca juga: Pj Gubernur Jatim Serahkan Bansos hingga Gelar Pasar Murah di Kota Probolinggo
"Sosialisasi harus terus dilakukan sehingga masyarakat tidak kendor dalam menerapkan protokol kesehatan. Apalagi, potensi penyebaran virus Covid-19 masih mengancam terutama menjelang Natal dan tahun baru meski sudah berada di angka keberhasilan 60 persen kami akan terus menutaskan bagi para Lansia," tandas Ida.