Malang - Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) Kota Malang berkomitmen mewadahi dan memberikan pendampingan bagi pelaku usaha kreatif hingga tingkat RT dan RW.
Komitmen tersebut diungkapkan Ketua DPC Gekrafs Kota Malang, Alexander Soegio usai dilantik bersama pengurus lainnya. Apalagi saat ini ada 1.000 anggota dan usaha yang sudah mendaftar.
"Antusias masyarakat cukup tinggi terbukti sudah ada seribu anggota, padahal baru saja dibuka sebulan lalu. Makanya semangat itu perlu diteruskan hingga tingkat mikro. Pelaku usaha kreatif baik UMKM maupun UKM di Kota Malang harus terus digali potensinya dengan baik dan maksimal," ujarnya, Minggu (26/2/2022).
Baca juga: Gekrafs Jatim Gelar Ngobrol Pintar Bersama Sandiaga Uno di Gresik
Menurut Alex sapaanya, caranya yaitu dengan memberikan pendampingan secara berkelanjutan, lalu coaching, mentoring, termasuk pemberian akses permodalan baik kepada sesama pelaku ekonomi kreatif, pemerintah hingga investor.
"Kota Malang merupakan daerah yang memiliki kemajuan pesat, bahkan masuk menjadi salah satu kota kreatif di Indonesia. Itu merupakan modal cukup penting yang harus dipertimbangkan demi memberikan dorongan motivasi pengembangan ekraf," kata Ketua DPC Gekrafs Kota Malang periode 2022-2025 ini.
Alex menyebut jumlah pengurus DPC Gekrafs Malang saat ini mencapai 199 orang. Harapannya dengan banyak pengurus yang dimiliki Gekrafs Kota Malang bisa membawa dampak konkret bagi para pelaku ekraf.
Baca juga: Gandeng Gekrafs Malang, Grup Monohero Gelar Konser 2 Tahun Album Awake
"Cita-cita kita, Gekrafs Kota Malang dapat menjadi rumah untuk seluruh pelaku ekonomi kreatif apapun latar belakangnya sehingga dapat lebih tumbuh dan berkembang melalui organisasi Gekrafs," harapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Gekrafs, Kawendra Lukistian berpesan agar para pengurus bisa berkolaborasi dengan baik dan mampu memanfaatkan potensi yang ada.
"Kolaborasi adalah kunci, Gekrafs harus bersinergi dengan pemerintah maupun pihak swasta. Selamat atas pelantikan DPC Gekrafs Malang semangat berikan yang terbaik demi kemajuan ekonomi kreatif," jelasnya melalui teleconference.
Baca juga: Gekrafs Jatim dan Ra Latif, Diskusi Pengembangan Parekraf di Bangkalan
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni berharap ekonomi kreatif di Kota Malang bisa berkembang pesat supaya bisa menciptakan banyak lapangan kerja.
"Semua pihak harus mendukung kemajuan ekonomi kreatif di Kota Malang. Karena dengan banyaknya lapangan kerja yang tercipta bisa mengatasi jumlah pengangguran," tutupnya.