Sidoarjo - Hari Perempuan Internasional diperingati setiap 8 Maret. Pada momen tersebut, anggota Komisi D DPRD Sidoarjo Mimik Idayana menyampaikan pesan khusus. Hal itu seiring dengan permasalahan perempuan yang semakin kompleks.
“Bahwa perempuan harus berdaya, memiliki ketahanan diri dan mental baja. Sebab kondisi negara yang masih belum pulih sepenuhnya akibat Covid-19,” ujar Mimik saat dikonfirmasi, Rabu (9/3/2022).
Baca juga: Soal Pembatalan Pelantikan ASN di Sidoarjo, Ini Kata Pakar Hukum Tata Negara
Mimik menegaskan, permasalahan perempuan saat ini lebih kepada ketahanan mental. Hal ini seiring banyaknya perempuan yang menjadi kepala keluarga dan menjadi tulang punggung selama pandemi. Untuk itu, para perempuan harus berpikiran dan berwawasan luas serta mandiri dalam menghadapi kondisi apapun.
Baca juga: Soal Kinerja Bupati Sidoarjo, Komisi B DPRD: Masih Perlu Evaluasi dan Pembinaan
Politikus Partai Gerindra tersebut menambahkan, perempuan harus cakap dan multiperan dalam kehidupan berkeluarga. Jadi nantinya perempuan tidak dipandang orang nomor dua yang hanya bekerja di lingkungan sumur dan dapur saja.
“Bagi perempuan yang menjadi kepala keluarga, saya yakin generasi penerusnya memiliki ketahanan mental baik. Semoga multiperan yang dilakukan perempuan sebagai kepala keluarga, menjadi inspirasi yang baik bagi generasinya,” pungkasnya.