jatimnow.com - Tim voli putri Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia (GPP) hanya berhasil meraih posisi runner up setelah di partai grand final takluk dari Bandung Bank BJB dengan skor 3-1 di ajang PLN Mobile Proliga 2022.
Dalam pertandingan yang diigelar di GOR Kawah Candradimuka Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor itu, GPP menyerah dengan skor (25-17, 25-19, 22-25, 25-18).
Seusai pertandingan pelatih GPP Ayub Hidayat menyayangkan hasil ini. Ia menilai anak asuhnya kurang fokus di pengembalian bola pertama.
Baca juga: Spirit Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia Berburu Gelar Juara Proliga 2024
Pelatih senior itu melihat kelemahan timnya di laga itu sangat besar sehingga lawan terlalu mudah mengeksploitasi hal tersebut.
Baca juga: Proliga 2024 Digeber April-Juli, 9 Kota Ini jadi Tuan Rumah
"Pasing bola pertama kami kurang baik, para pemain seperti kehilangan fokus dan lawan bisa mencari peluang melalui hal itu," ujar Ayub, Sabtu (25/3/2022) malam.
Kekalahan ini membuat tim asal Kota Gresik masih belum berhasil menjuarai ajang Proliga meski telah lima kali menjadi runner up Proliga yakni pada tahun 2002, 2003, 2006, 2007 dan 2022.
Baca juga: Yuk Kenalan dengan Nurlaili Kusumah, Si Cantik Andalan TNI AL di Livoli Divisi Utama 2023
Tahun 2018 klub binaan PT Petrokimia itu absen mengikuti Proliga. Sedang tahun 2019 mereka hanya mampu bertengger di peringkat 5 pada akhir putaran kedua. Namun kompetisi perhelatan tersebut tidak dilanjutkan akibat pandemi Covid-19.