Probolinggo - Selama Lebaran, sampah di Kota Probolinggo mencapai 412 ton lebih. Angka itu merujuk data dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat dalam kurun 3-9 Mei 2022.
Aktivitas masyarakat yang meningkat selama Idul Fitri, ditengarai sebagai sebab bertambahnya volume sampah hingga mencapai 412.420 kilogram. Sampah tersebut didominasi sampah rumah tangga
"Karena dinilai aktivitas di saat Lebaran Hari Raya Idul Fitri cenderung meningkat dibandingkan di hari-hari biasanya," kata Kabid Penanggulangan dan Penangan Sampah DLH Kota Probolinggo, Sunjoto, Selasa (10/5/2022).
Baca juga: TPA Klotok Overload, Pemerintah Kota Kediri Siapkan Lahan Baru Seluas 6 Hektare
"Apalagi kalau Lebaran kan identik dengan Lebaran Ketupat, semua rumah tangga yang merayakan mayoritas memiliki makan itu dan pastinya bungkusnya menjadi sampah organik," jelasnya.
Untuk menyikapi penumpukan sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS), lanjut Sunjoto, pihaknya sudah menyiapkan tim pengangkut sampah hingga ke TPA.
Baca juga: Pengelolaan Bank Sampah dengan Sistem Informasi Manajemen Berbasis Teknologi
"Sehingga tidak ada keluhan atas penumpukan sampah di setiap TPS di Kota Probolinggo oleh warga," tutupnya.