jatimnow.com - Mbah Balok, merupakan monumen gotong royong di Alun-alun Bojonegoro. Monumen di pojok selatan ini kotor alias sampah dibuang sembarangan.
Mbah Balok yang berasal dari kayu jati temuan di tepi Sungai Bengawan Solo pada 1994. Kayu jati yang dibawa ke Alun-alun Bojonegoro pada 7 November 2015, namun sebelumnya dititipkan di TPK atau Tempat Penimbunan Kayu milik Perhutani di Desa Sukorejo .
Memiliki panjang 17 meter dan berdiameter 45 cm, kayu jati yang modelnya mirip lesung itu dipajang di pojok selatan alun-alun. Pemkab Bojonegoro menjadikan Mbah Balok yang dipajang 7 November 2015 sebagai 'Monumen Gotong Royong Kayu Jati' yang juga sebagai cagar budaya.
Prosesi menuju Alun-alun Bojonegoro, kayu itu digotong warga secara beramai-ramai. Sejak November 2015, Mbah Balok mulai dikunjungi masyarakat yang penasaran ingin melihat kayu jati primitif dari dekat.
"Masyarakat bersama-sama gotong royong mengangkat Mbah Balok. Bagi saya hal itu adalah bagian dari kecintaan masyararakat terhadap kekayaan alam Bojonegoro", terang Kabag Humas Pemerintah Kabupaten (PemKab) Bojonegoro, Heru Sugiharto.
Pantauan jatimnow.com, Jumat (13/7/2018), sejumlah orang tampak tiduran dan bersantai di atas kayu jati Mbah Balok. Meski diberi pagar rantai, namun tetap saja diterobos.
Terlihat sejumlah sampah plastik makanan ringan dan es tertinggal di sekitar Mbah Balok. Tak sedikit, pengunjung yang memilih makan dan minum di area Mbah Balok.
Salah seorang warga, Mubasiroh (48) mengakui adanya Mbah Balok sangat berguna untuk warga Bojonegoro sekitar saat beristirahat dari bepergian atau menjenguk orang sakit.
Namun, ia menyayangkan di area sekitar Mbah Balok belum disediakan tempat pembuangan sampah. Akibatnya pengunjung membuang sampah sembarangan.
"Saya ke sini rombongan sama satu RT naik Elf, dan merasa nyaman duduk (santai) di kayu balok ini sambil refreshing", ujar wanita asal Desa Karangan, Kecamatan Kepohbaru yang menolak menyebut namanya.
Kontributor: Siti Ainur Rodhiyah
Editor: Budi Sugiharto
Jangan Kotori Taman Mbah Balok
Jumat, 13 Jul 2018 18:27 WIB
Reporter :
jatimnow.com
jatimnow.com
Berita Bojonegoro
Detik-Detik Mencekam Evakuasi Korban Laka Maut Bojonegoro, 1 Tewas, 2 Terjebak
Komplek Pondok Pesantren Attanwir Bojonegoro Terbakar, Ini Penyebabnya
Cara Mahasiswa UNUGIRI Perkuat Koperasi Merah Putih di Bojonegoro
Komplek DPRD Bojonegoro Bakal Dilengkapi Sport Center dan Balai Aspirasi
Yudha Permana Putra, Aktivis Unair Kini Pimpin PKS Bojonegoro
Berita Terbaru
Bus yang Alami Kecelakaan di Probolinggo Angkut Rombongan RS Bina Sehat Jember
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini: Berawan
Mata Air Nguri Tulungagung Terancam Plastik, Brand Audit Ungkap Pencemar Utama
Pembukaan MTQ XXXI Jatim di Jember Suguhkan Pertunjukan Drone dan Tari Kolosal
DPRD Kota Kediri Minta Gedung Dibangun di Lokasi Baru, Menteri PU Ajukan ke Kemenkeu
Tretan JatimNow
Kisah inspiratif Dokter Gigi Zahra, Sang Dokter Gigi Bawa Misi Kemanusiaan
Agus Hermanto, Guru Pelosok Banyuwangi Sang Penjaga Mimpi Anak Desa
Kisah Wanita Single Parent jadi Pengemudi Ojol di Jember, Bawa Anak Tiap Hari
Kisah Wiwin Isnawati, dari Penjual Beras ke Kursi Legislatif DPRD Jatim
Terpopuler
#1
Rombongan Bus Asal Jember Kecelakaan di Probolinggo, 8 Tewas
#2
Mata Air Nguri Tulungagung Terancam Plastik, Brand Audit Ungkap Pencemar Utama
#3
DPRD Jember Minta 2 Tambak Udang Vaname di Ambulu Ditutup, Diduga Abaikan Izin
#4
Pemerintah Keluarkan Uang Kertas Baru Pecahan Rp300.000, Benarkah?
#5