Kota Batu - SMK PGRI 3 Kota Malang menggelar Kegiatan Cinta Sekolah (KCS) yang diisi kegiatan positif. 875 siswa baru mengikuti kegiatan tersebut.
Kegiatan ini digelar agar para pelajar memiliki karakter Pancasila dan memiliki mental tangguh untuk menyonsong masa depan di dunia industri, kewirausahaan maupun akademi.
"Jadi para siswa ini tentunya diarahkan untuk bagaimana memiliki karakter Pancasila yang sesuai dengan lima sila yang ada. Para siswa harus bisa memiliki dan menguatkan karakter nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan dan kesatuan, nilai kebudayaan serta nilai sosial dalam dirinya," jelas Kepala SMK PGRI 3 Kota Malang, M Lukman Hakim, Rabu (13/7/2022).
Baca juga: Senasib dengan SDN Setono, SDN 1 Bajang Ponorogo juga Tak Dapat Siswa
Dengan begitu, lanjut Lukman, para siswa baru bisa menjadi seorang pelajar yang diinginkan oleh negara maupun masyarakat secara luas yang selalu menyeruakan karakter pelajar Pancasila.
"Sehingga para calon siswa baru memiliki semangat tinggi menuju perubahan-perubahan dalam masa depan mereka dengan menerapkan karakter Pancasila dalam semua sendi-sendi kehidupan," imbuhnya.
Baca juga: SDN Setono Ponorogo Ini Tak Dapat Murid saat Tahun Ajaran Baru
Lukman mencontohkan seperti saat pengembaraan yang dilakukan oleh semua siswa baru dengan berjalan kaki sejauh 4,5 kilometer dari tempat parkir De Duwa Oleh-oleh Jalan Diponegoro menuju Lapangan Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji.
"Dari situ calon murid bisa merasakan saling menghargai antar teman dan saling membutuhkan. Tujuannya untuk melatih kepekaan peserta KCS agar menjadi pelajar yang senantiasa peka dan peduli dengan keadaan sekitar," ujarnya.
KCS ini dibuka pada Senin (11/7/2022) di Taman Krida Budaya Kota Malang. Kegiatan bertema 'Pelajar Pancasila Wujudkan Merdeka Belajar yang Berkarakter' ini diawali dengan Apel Kesiapsiagaan dan Pembukaan KCS 2022-2023.
Baca juga: 5.290 Siswa Baru di Mojokerto Dapat Perlengkapan Sekolah Gratis
Ada pula beberapa materi yang disiapkan panitia untuk pembekalan antara welcoming speech, materi wawasan kebangsaan, materi entrepreneurship hingga leadership.
Selain mengikuti materi yang disampaikan, peserta KCS juga mendapatkan pendidikan karakter yang dibina langsung oleh pelatih dari TNI Pusdik Arhanud.