Kediri - NR (30) ibu dari balita yang ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Sabtu (27/8/2022) lalu, telah diamankan polisi. Ia diamankan terkait tewasnya balita berinisial ZK, yang tak lain anak kandungnya.
Saat ini, NR masih menjalani pemeriksaan di RS Bhayangkara Kediri. Kondisinya lemas saat ditemukan dekat kolam lele di belakang rumahnya.
Sekitar dua minggu sebelum peristiwa berdarah itu, NR diketahui sempat menulis surat. Isi surat NR diungkap Kasatreskrim Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha Putra.
Baca juga: 2 Balita di Tulungagung Tewas Tercebur Kolam Ikan Patin
“Yang bersangkutan ini meminta maaf kepada seluruh keluarganya. Di sisi lain yang bersangkutan juga menitipkan anaknya tersebut karena yang bersangkutan penuh dengan beban merawat anak tersebut,” kata AKP Rizkika Atmadha Putra, Senin (29/8/2022).
Baca juga: Ayah Pembunuh Balita di Tulungagung Santai Rokokan Depan Rumah
Melalui secarik kertas itu pula, NR mengisyaratkan dalam kondisi depresi. Dia juga hampir bunuh diri.
Namun, terkait yang dimaksud NR dalam surat wasiatnya, kepolisian belum bisa menjelaskannya secara detil. Karena hingga kini belum bisa dilakukan pemeriksaan terhadap NR. Ia pun masih berstatus saksi atas kematian putra keduanya tersebut.
Baca juga: Balita 3 Tahun di Tulungagung Tewas Dibunuh Ayah Kandungnya