jatimnow.com - Mahasiswa STIE Perbanas Surabaya senantiasa melakukan inovasi yang berdampak pada lingkungan masyarakaat. Inovasi inipun diwujudkan dalam bentuk karya-karya berkualitas dan bernilai tinggi.
Para mahasiswa angkatan tahun 2017 yang tergabung dalam kegiatan Super Softskills Mentoring (SSM) 2018, kali ini membuat produk daur ulang dari barang-barang bekas yang sudah tidak terpakai.
Mereka mengkreasikan barang bekas dengan cara didaur ulang menjadi produk yang berestetika. Akhirnya, ide kreatif yang diciptakan itu berupa Pot Kreasi Daur Ulang.
Baca juga: Taruna Poltekbang Surabaya Magang di Miyazaki Airport Jepang
Pada hari ini, Sabtu, 21 Juli 2018, lebih dari 856 mahasiswa yang terbagi menjadi 42 grup peserta mentoring menampilkan beragam bentuk pot kreasi dari bahan bekas, diantaranya panci bekas, helm bekas, sepatu booth, wakul, kaleng, gerabah, botol plastik, dan masih banyak lagi.
Ketua Pelaksana Super Softskills Mentoring (SSM), Putri Wulanditya, mengatakan kegiatan itu sudah rutin diselenggarakan setiap tahun, terutama untuk mahasiswa angkatan terbaru. Mereka dilatih dalam menumbuhkan softskill untuk menemukan bakat yang bisa dikembangkan.
“Pot Kreasi Daur Ulang yang dibuat oleh mahasiswa ini sampai mencapai 1.500 macam. Pencapaian rekor ini sudah yang ke-11 kali diterima oleh mahasiswa STIE Perbanas Surabaya,” kata Putri di kampusnya.
Selain itu, produk pot kreasi ini harus mempertimbangkan poin penilaian, salah satunya cinta lingkungan, efisiensi, kreatifitas, ketahanan, dan inovasi. Bahkan, setiap mahasiswa itu harus berkontribusi langsung di tengah masyarakat dalam mengedukasi para warga.
“Aktivitas mereka pun sudah di-share ke sejumlah media sosial, salah satunya adalah Youtube,” ujarnya.
Baca juga: Tidak Sempat Daftar SNBP? Yuk Pilih Undiksha Lewat SNBT
Kepedulian lingkungan para mahasiswa STIE Perbanas ini mendapat dukungan dari The La Tofi School of CSR. Bahkan, mereka datang khusus untuk memberikan penghargaan atas rekor Super Softskills Mentoring 2018 dengan tema ”Nature always Shows the True Colors of Your Spirit”.
La Tofi pun menyatakan produk mahasiswa ini sangat penting untuk menyelamatkan alam Indonesia. Produk Kreasi pot ini bisa dikembangkan ke kampung atau wilayah agar dijadikan destinasi wisata berupa Kampung Peduli Lingkungan dengan ditunjukkan kreasi daur ulang.
”STIE Perbanas Surabaya menjadi yang benar-benar konsen terhadap cinta lingkungan sehingga langkah ini sangat patut untuk diapresiasi sangat baik sekali,” pesannya.
Rencananya, produk-produk softskill mahasiswa ini akan dibagikan kepada SMA/SMK/MA sederajat di wilayah Kota Surabaya dan Sidoarjo.
Baca juga: Pria asal Nganjuk Ditabrak Polisi di Kediri
Harapannya, produk-produk kreasi pot ini bisa menjadi souvenir atau cinderamata untuk sekolah sehingga budaya cinta lingkungan ini bisa diikuti oleh generasi milineal.
Reporter: Fahrizal Tito
Editor: Arif Ardianto