8389 Calon Jemaah Haji Diberangkatkan dari Embarkasi Surabaya

Selasa, 24 Jul 2018 00:12 WIB
Reporter :
Erwin Yohanes, Farizal Tito
Calon Jemaah Haji Embarkasi Surabaya.

jatimnow.com — Pelaksanaan pemberangkatan ibadah haji sudah sepekan berlangsung. Hingga Senin (23/7/2018) Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya telah memberangkatkan 19 kloter dengan 8389 Calon Jemaah Haji (JCH) dan 95 petugas menuju tanah suci.

Achmad Faridul Ilmi Sekretaris PPIH Jatim mengatakan, dari total kesemuanya, berdasarkan dari informasi dari Pulahta (pengumpulan dan pengelolaan data) masih terdapat dua CJH yang sedang hamil, sehingga pemberangkatannya ditunda.

"CJH hamil itu Nur Diana Arifin (38 tahun) asal Sumenep, sehingga ditunda berangkat bersama suaminya. Sedangkan pada pemeriksaan kesehatan akhir di kloter 19 asal Pasuruan, ada Isnani Damari Jahir (39 tahun) yang sedang hamil 4 minggu sehingga keberangkatannya juga tertunda," tutur Farid, Senin (23/7/2018).

Baca juga: Anugerah Jurnalistik BPKH 2024 Berhadiah Rp180 juta, Simak Cara Daftarnya

Selain dua JCH hamil, Farid menambahkan. Hingga hari ini terdapat 14 orang yang tertunda karena pemberangkatannya untuk mendapatkan perawatan karena sakit baik di RS Haji maupun di klinik AHES.

"CJH yang masih tertunda itu karena sakit itu masih di rumah sakit dan klinik kami, mereka juga sudah didampingi oleh 9 petugas," tuturnya.

Selain itu, Farid juga mengatakan Sejauh ini proses pemberangkatan tidak menemui kendala. Visa para jamaah juga telah terbit sampai 24.753 lembar. Selanjutnya akan terus disiapkan perharinya.

Baca juga: UUS Bank Jatim Dorong Gerakan Haji Muda

"Alhamdulillah berjalan lancar, Visa para jamaah juga tidak terkendala," ujarnya saat di temui di Graha bir Ali.

\

dr Zainul Muqorobin Wakil Ketua Bidang Kesehatan PPIH Embarkasi Surabaya mengatakan, dari total 14 orang yang tertunda keberangkatan itu, ada 3 orang yang harus dipulangkan ke daerahnya karena menyangkut kondisi kesehatan dan satu orang mengundurkan diri.

"Ada satu orang perempuan di kloter 19 yang hamil empat minggu. Menurut ketentuan, usia kehamilan yang aman untuk terbang itu di atas 12 Minggu dan kurang dari 26 Minggu dan sudah menjalani vaksin meningitis," katanya.

Baca juga: Manfaat Vaksinasi sebelum Ibadah Haji dan Umrah

Ia menandaskan dari kesemuanya jamaah yang masih bertahan di RSU Haji. Dapat diberangkatkan dengan kloter selanjutnya apabila sudah sehat.

Reporter: Fahrizal Tito
Editor: Erwin Yohanes

 

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler