jatimnow.com - Sensasi makan ikan hasil tangkapan atau pancingan benar-benar luar biasa. Itulah yang disuguhkan salah satu kafe di Lamongan.
Kafe ini memberi pengalaman baru bagi pengunjung untuk menikmati sajian segarnya ikan air tawar. Pengunjung dijamin larut dalam keseruan saat mendatangi tempat ini.
Lokasinya berada di Desa Surabayan, Kecamatan Sukodadi, Lamongan. Oh iya, nama kafenya Cafe Prasojo. Jika Anda berkunjung, sudah pasti dipersilahkan memancing dan menangkap sendiri ikan yang ingin disantap.
Baca juga: Menikmati Bakso Kapok di Lamongan, Rp15 Ribu Ambil Sepuasnya
Untuk wisata keluarga yang murah meriah tapi tetap memiliki nilai edukasi, tempat ini serasa cocok dan pas untuk menghabiskan waktu luang seperti weekend bersama orang terkasih.
Tempat ini terbilang menarik. Sebab mengusung konsep wisata kuliner yang dipadu dengan memancing. Konsep ini masih jarang dijumpai di wilayah pantura.
"Dulu berawal dari keresahan, karena petak kolam dalam dan tidak dapat ditanami padi saat musim kemarau. Kemudian saya ubah jadi kolam pancing, tapi saya rasa perlu ada tambahan dan jalan cafe ini (Prasojo)," ungkap pemilik Cafe Prasojo, Ismawan, Minggu (22/1/2023).
Baca juga: Hujan Angin Terjang Lamongan, Rumah hingga Pasar Rusak
Selain ikan tambak khas Lamongan, di tempat ini juga disediakan menu lain seperti ragam olahan ayam kampung, bebek, nasi goreng, dan cap cay.
Meski begitu, Ismawan mengakui yang menjadi maskot di usaha kulinernya itu adalah ikan nila sambal orek. Olahan ini populer dan sangat dicari pengunjung.
"Ada banyak olahan, tapi yang jadi menu pilihan pengunjung ikan nilanya, karena langsung ambil dari tambak atau kolam. Jadi benar-benar fresh," ujarnya.
Baca juga: Pintu Air Kuro Lamongan Dibuka untuk Penuhi Kebutuhan Petambak
Kafe Prasojo menyediakan dua kolam ikan alami dan satu kolam ikan buatan. Pengunjung juga bisa merasakan serunya memberi makan ikan dengan pakan gratis yang diberikan pihak pengelola.
"Untuk tiap porsinya, nila goreng sambal orek ini hanya Rp15 ribu. Kami mendahulukan kesegaran ikan. Nah, tiap ada pesanan langsung mengambil dari kolam, dan tidak membeli di pasar," paparnya.