jatimnow.com - Suara Syariful Mudawam (A'am), pemain muda Persela Lamongan di ujung telepon terdengar bergetar saat menceritakan kesedihannya, setelah PSSI menghentikan kompetisi Liga 2 Indonesia pascatragedi Kanjuruhan.
Impiannya menjadi pemain sepak bola profesional memang telah terwujud, usai dirinya mendapat promosi ke tim utama Persela. Namun, di saat dirinya belum banyak merasakan atmosfer pertandingan, Liga 2 sudah dihentikan dalam waktu yang belum ditentukan.
"Sedih mas. Soalnya kan baru pertama kali dapet tim profesional, tapi malah liga dihentikan," ungkap A'am kepada jatimnow.com, Rabu (8/2/2023).
Baca juga: Kemenkumham Jatim Deportasi Pesepakbola asal Nigeria
Kini, sembari menunggu keputusan PSSI perihal kelanjutan Liga 2, dia berencana mengisi waktu dengan membuka usaha kecil-kecilan di luar dunia sepak bola.
Baca juga: Ini 2 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia U-20
"Sempat mikir buat usaha rental PS mas, di desa. Tapi baru rencana," tutur pesepakbola asal Desa Moropelang, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan itu.
Namun saat ini, kecintaannya terhadap sepak bola tidak akan memalingkan jiwanya ke bidang lain. Dia pun berharap pengelolaan kompetisi sepak bola di Tanah Air bisa lebih baik ke depan.
Baca juga: Giatnya Syarful Mudawam, Pemain Persela yang Tetap Berlatih di Tengah Libur Tim
"Tetap berusaha agar bisa menjadi yang terbaik mas. Karena rezeki kan ga ada yang tau datangnya bisa tiba-tiba. Jadi bakalan tetap melanjutkan karir sepak bola," pungkas A'am.