Batal Berangkat, Calon Jamaah Umrah Pecah Kaca Mobil, Ini Ceritanya!

Minggu, 26 Feb 2023 06:48 WIB
Reporter :
Rama Indra S.P
Kaca mobil milik salah satu calon jamaah umrah yang batal dipecahkan untuk menyelamatkan anak yang terkunci. (foto: Rama Indra/jatimnow.com)

jatimnow.com - Aksi meminta pertanggungjawaban calon jamaah umrah ke biro perjalanan umrah dan haji, Arofahmina di Jalan Kartini, Surabaya pada Sabtu (25/2/2023) sekitar pukul 23.42 WIB, berujung histeris.

Hal ini disebabkan salah satu anak calon jamaah umrah terkunci di dalam mobil. Sontak hal itu membuat seluruh calon jamaah umrah yang tengah menggelar aksi berteriak histeris.

Salah satu calon jamaah umrah asal Tenggilis, Surabaya, Mas Jhon berteriak meminta bantuan. Saat itu ia melihat anaknya terkunci di dalam mobil, dan tidak bergerak sama sekali.

Baca juga: 9 Pelaku Pengeroyokan di Jalan Kamboja Surabaya Diringkus, 5 DPO

Sontak, dari calon jamaah umrah yang senasib dengannya berkerumun menggoyang-goyangkan mobil milik Mas Jhon.

"Nak, bangun nak, bangun...nak banguuun....!" teriak keras Mas Jhon, bersama calon jamaah umrah lain di lokasi.

Dari situ, mobil warna hitam bernopol L 1344 BAA itu digedor habis-habisan sekitar tiga menit. Namun teriakan itu tidak membuat sang anak bangun.

Kepanikan itu membuat Mas Jhon berteriak lagi dan meminta kaca mobilnya dipecahkan.

Baca juga: Mahasiswa dan Buruh Gelar Aksi Demo di Grahadi Surabaya

"Tolong pecahkan kaca mobilnya," ujar Mas Jhon sambil matanya terlihat berkaca-kaca.

\

Permintaan itu membuat calon jamaah berhamburan mencari palu atau benda tumpul padat di sekitar lokasi.

Jatimnow.com yang ada di lokasi turut membantu, memecahkan kaca tebal tersebut. Setidaknya memecahkan kaca di bagian depan dan belakang. Namun kaca bagian belakang yang berhasil dipecahkan.

Saat itu Mas Jhon berusaha membangunkan anaknya. Namun sang anak tidak kunjung bangun, bahkan saat digendong.

Baca juga: Demonstrasi Buruh Tutup Akses Masuk Tunjungan Plaza Surabaya

Beberapa saat kemudian anak itu digendong sambil diajak lari oleh calon jamaah. Tak lama berselang ia terbangun, dan membuat seluruh calon jamaah umrah bernapas lega.

Mas Jhon mengatakan, yang terpenting nyawa anaknya selamat.

"Saya tinggal 30 menit lebih, untuk melakukan solidaritas bersama calon jamaah yang batal berangkat. Anak saya pamit tidur di dalam mobil. Kaca mobil pecah tak masalah, yang penting anakku selamat," pungkasnya.

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Surabaya

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler