jatimnow.com - Setelah lembaga kesehatan dunia WHO mencabut status “Darurat Global” terkait pandemi Covid-19, Bogasari kembali menggelar kegiatan edukasi dengan UKM makanan berbasis tepung terigu di berbagai daerah.
Wakil Kepala Divisi Bogasari, Erwin Sudharma mengatakan terdapat beberapa program yang tengah disiapkannya untuk pengembangan UKM.
Diantaranya melalui program KIAT (Kunci Infromasi dan Teknologi), pelatihan memasak resep kekinian, festival aneka makanan berbasis terigu, sosialisasi pembuatan izin usaha, undian berhadiah.
Baca juga: 1500 Paket Sembako Serta Santunan dari Bogasari untuk Warga Kurang Mampu dan Anak Yatim
"Selain itu sebagai puncak apresiasi Bogasari kepada UKM, akan ada Bogasari SME Award 2023 yang rencananya akan dilaksanakan akhir tahun ini," ujar Erwin, melalui siaran tertulisnya, Jumat (19/5/2023).
Serangkaian kegiatan ini akan digelar secara tatap muka di empat kota yakni Solo, Malang, Bandung dan Medan.
Targetnya kegiatan KIAT akan mengedukasi 300 UKM di setiap lokasi dan digelar mulai Juni 2023 ini. KIAT tahun ini akan mengangkat empat tema berbeda di setiap kota.
“Target KIAT 2023 ini adalah 1.000 UKM dari berbagai kelompok usaha makanan di empat kota. Pemilihan empat tema berdasarkan permintaan UKM pada program KIAT tahun 2022 yakni identitas usaha dalam bisnis, cara meningkatkan penjualan di medsos, mengingkatkan produksi melalui rantai pasok, dan cara kelola SDM pada usaha UKM,” jelas Erwin.
Baca juga: Tiga Kali Berturut-turut Bogasari Raih Industri Hijau
Sementara itu, Senior Vice President Marketing Divisi Bogasari menambahkan pelatihan tersebut bersifat praktik langsung (hands on). Target pesertanya puluhan UKM di setiap lokasi acara yang terdapat Bogasari Baking Center (BBC) yakni Jakarta, Bogor Bandung, Surabaya, dan Kediri.
“Untuk praktiknya kita fasilitasi UKM untuk memasak langsung resep kekinian yang sudah dipilih Bogasari berdasarkan masukan dari UKM yang telah diusulkan sebelumnya. Sedangkan sosialisasi pengurusan izin yang hendak diberikan ialah izin halal dari BPJPH. Tapi sosialisasi izin usaha lainnya masih ada yang kami pertimbangkan,” papar Ivo.
Kegiatan lain yang akan kembali diaktifkan secara tatap muka kerja sama Bogasari dan mitra UKM adalah festival kuliner berbasis tepung terigu di tiga kota yakni Tasikmalaya, Purwokerto, dan Semarang.
Baca juga: 150 UKM Mitra Bogasari Digembleng Cara Kelola Keuangan Digital
"Kegiatan ini akan melibatkan peran aktif para UKM sebagai bagian dari promosi agar semakin dikenal masyarakat. Di pengujung tahun, Bogasari juga menyiapkan kegiatan Gelegar Hadiah BMC dan Bogasari SME Award 2023 berhadiah ratusan juta dan berwisata ke luar negeri," bebernya.
“Semoga semua kegiatan edukasi dan apresiasi untuk UKM ini bisa terlaksana tanpa ada halangan. Sudah saatnya UKM kembali tumbuh dan berkembang bersama Bogasari pascapandemi Covid-19. Sekali lagi, Bogasari berkomitmen untuk tumbuh dan berkembang bersama UKM,” harapnya.