jatimnow.com - Beberapa calon jemaah haji Kabupaten Barito Selatan, dan tiga kabupaten lainnya di Kalimantan Tengah yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 8 mengalami dehidrasi, dan kelelahan.
"Secara umum Alhamdulilah dalam keadaan sehat, namun ada beberapa jemaah yang mengalami dehidrasi, dan kelelahan," kata dokter kloter 8, dr Mas'ud ketika dihubungi melalui via WhatsApp, Jumat (24/8/2018).
Ia mengatakan, dehidrasi, dan kelelahan yang dialami beberapa orang jemaah haji tersebut akibat suhu yang cukup panas.
Baca juga: Anugerah Jurnalistik BPKH 2024 Berhadiah Rp180 juta, Simak Cara Daftarnya
"Calon jemaah haji yang mengalami dehidrasi, dan kelelahan itu dirawat di kemah Mina Kloter 8," ucap dr Mas'ud yang juga pimpinan Puskesmas Kecamatan Gunung Bintang Awai, Kabupaten Barito Selatan itu.
Sementara Ketua Kloter 8, Arbaja ketika dihubungi mengatakan, saat jemaah Kloter 08 telah menyelesaikan melempar jamarat hari ke 12.
"Jadi tinggal melempar jamarat hari ke-13 yang jadwalnya akan dilaksanakan pada dinihari pukul 01.40 Waktu Arab Saudi (WAS)," ucapnya.
Menurut dia, pada hari yang sama mulai pukul 08.00 WAS, jemaah haji akan kembali ke pemondokan 501 Marjanat Al Aseel Mahbas Jin di Mekkah untuk selanjutnya melaksanakan rukun haji Thawaf Ifadhah serta Sa'i untuk menyelesaikan seluruh rukun haji.
Baca juga: UUS Bank Jatim Dorong Gerakan Haji Muda
"Kemudian, pada awal September, jemaah haji akan menuju Madinah untuk melaksanakan arbain," tambah Kasi Penyelenggaraan Haji, dan Umrah pada Kantor Kementrian Agama Barito Selatan itu.
Setelah itu lanjut dia, pada 10 September 2018 sekitar pukul 07.30 Waktu Arab Saudi, jemaah haji kloter 8 akan meninggalkan Madinah, dan pada 11 September 2018 sekitar pukul 01.20 WITA, Insya Allah, jamaah haji sudah berada di tanah air atau di Debarkasi Haji Banjarmasin.
"Kita berharap doa dari seluruh masyarakat di tanah air khususnya di Barito Selatan, dan tiga kabupaten lainnya agar calon jemaah haji yang tergabung dalam kloter 8 selalu diberikan kesehatan, sehingga bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik, dan diterima oleh Allah SWT," demikian kata Arbaja.
Baca juga: Manfaat Vaksinasi sebelum Ibadah Haji dan Umrah
Sumber: Antara
Editor: Erwin Yohanes