jatimnow.com - Kawasan wisata Gunung Bromo kembali dibuka untuk wisatawan pasca-ditutup oleh Balai Besar Taman Nasional Bromo (TNBTS) akibat kebakaran lahan.
Kepastian itu disampaikan Kepala Bagian Tata Usaha Balai TNBTS Septi Eka Wardhani, Senin (18/9).
"Setelah api berhasil dipadamkan beberapa waktu lalu, Selasa besok mulai pukul 1 siang akses wisata sudah kita buka," katanya.
Baca juga: Area Gunung Bromo Akan Tutup 2 Kali dalam April Ini, Catat Tanggalnya
Akses wisata buka secara keseluruhan mulai pintu masuk Senduro Kabupaten Lumajang, Cemorolawang Kabupaten Probolinggo, Wonokotri Kabupaten Pasuruan, dan Coban Trisula Kabupaten Malang.
"Begitu juga Ranu Kumbolo dan Ranu Darungan juga buka mulai besok. Tapi khusus pendakian masih tutup karena aktivitas kegunungapian dalam level 3 siaga," tuturnya.
Baca juga: Umat Hindu Suku Tengger Probolinggo Gelar Ritual Tawur Kasanga, Buang Sifat Jahat
Meski buka, petugas juga mengimbau para wisatawan agar mematuhi prosedur masuk, dan larangan-larangan mengingat sekarang masih dalam masa waspada kebakaran.
"Pengunjung tidak diperbolehkan membawa peralatan yang bisa memicu kebakaran seperti flare, api unggun, perapian, kembang api, dan lainnya," imbuhnya.
Baca juga: 3 Akses Masuk Gunung Bromo Ditutup Selama Ritual Catur Bratha, Catat Tanggalnya
Lalu, untuk karcis dijual secara online melalui tautan http://bookingbromo.bromotenggersemeru.org. Pengunjung yang telah melakukan pembelian karcis melalui booking online pada tanggal 7 hingga 18 September 2023, dapat mengajukan reschedule melalui tautan http://bit.ly/reschedulebromo092023.
"Namun pembelian online tidak berlaku untuk kunjungan ke Ranu Kumbolo dan Ranu Regulo. Pembelian bisa di pintu masuk wisata tersebut," tutupnya.