jatimnow.com - Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengukuhkan Tim Penguatan dan Pengembangan Program OPOP Kota Pasuruan masa bakti tahun 2023 -2026, di Pendopo Surga Surgi Rumah Dinas Wali Kota Pasuruan, Rabu (29/11/2023)
Dalam sambutannya Gus Ipul menyampaikan bahwa OPOP (One Pesantren One Product) ini sebagai kesempatan Kota Pasuruan untuk memotivasi pesantren untuk mengikuti program yang strategis, untuk lebih aktif terlibat dalam mengikuti pengembangan kegiatan ekonomi.
"Pesantren itu harus kramat, sekarang pesantren harus melek teknologi melek ekonomi. Jangan sampai kramatnya hilang jadi urusan agamanya harus tetap ada dalam rangka urusan dakwah maka kita perlu sumber daya yang lain yang mendukung ekonomi," jelas Gus Ipul.
Baca juga: Pesan Pj Gubernur Jatim saat Pimpin Apel Hari Santri 2024
Gus Ipul menerangkan jika Gubernur Jawa Timur saat ini mempunyai strategi agar pemerintah ikut dalam mengembangkan ekonomi pesantren.
"Pemerintah provinsi yang secara nyata ikut menyusun program sekaligus intervensi dalam rangka mengembangkan ekonomi pesantren," imbuhnya.
Baca juga: Jambore OPOP Jatim di Kota Pasuruan, Ini harapan Gubernur Khofifah
Ia mengatakan beberapa lalu PBNU bekerja sama dengan Shopee mendorong santri-santri agar bisa ekspor barang dengan cara mudah melalui pelatihan santri siap ekspor. Dikatakan jika da 1.000 santri yang mengikuti kegiatan tersebut.
"Kalau ada usaha rintisan sukses 10 saja itu sudah luar biasa, jadi OPOP ini perlu bekerja keras dengan program yang ada ini bila ada 10 sampai dengan 20 persen yang sukses itu luar biasa. Untuk program ini memang melatih orang-orang yang sudah berproduksi," ujarnya.
Gus Ipul pun berharap pengurus yang baru ini bisa bergerak cepat dan segera melangsungkan rapat penyusunan program di tahun 2024, untuk memulai hal-hal yang bisa dilakukan di tahun 2024.
Baca juga: OPOP Expo 2023 Dibuka, Bank Jatim Launching KUR Syariah
"Saya bahagia karena OPOP ini telah dilantik dan pengurus bisa langsung bekerja," tandasnya.