jatimnow.com - Kelangkaan elpiji 3 kg terjadi di beberapa wilayah Surabaya dalam satu bulan terakhir. Sebab informasinya, pasokan elpiji dari Pertamina ke agen maupun pangkalan, dibatasi. Hasilnya, elpiji bersubsidi khusus warga miskin itu, sulit di dapat.
Seperti dikatakan Yaman Ismanto, pemilik pangkalan elpiji di daerah Tambak Asri, Krembangan, Surabaya. Dalam beberapa hari terakhir, elpiji dengan warna tabung hijau itu dibatasi hanya dikirim 200 tabung saja setiap harinya.
"Padahal sebelumnya saya bisa menjual 500 hingga 600 elpiji 3 kg setiap harinya," sebut Yaman, Senin (3/9/2018).
Kendati pasokan dari pertamina dan agen dibatasi disaat permintaan semakin tinggi, Yaman tidak menaikkan harga elpiji 3 kg itu. Dia menjualnya seharga Rp 15.500,- ke pengecer. Sedangkan dari pengecer ke warga, rata-rata dijual dengan harga standart yaitu antara Rp 18.000 hingg Rp 18.500,-.
Sementara itu, dampak dari pembatasan pasokan elpiji 3 kg tersebut membuat warga mengeluh. Anggiat Hutapea salah satunya, yang mengaku dalam beberapa hari terakhir tidak dapat membeli elpiji 3 kg itu. Sebab banyak pangkalan mengaku stoknya kosong.
Atas itu, Hutapea dan warga sekitar berharap kepada pemerintah agar segera mencabut pembatasan pasokan elpiji 3 kg itu. Pasalnya, pembatasan pasokan tidak berimbang dengan tingginya permintaan di tingkat masyarakat yang dikhawatirkan akan menyebabkan kenaikan harga.
Reporter : Narendra Bakrie
Editor: Arif Ardianto
Elpiji 3 Kg Langka di Surabaya, Ini Pengakuan Pedagang
Senin, 03 Sep 2018 18:24 WIB
Reporter :
jatimnow.com
jatimnow.com
Berita Surabaya
Komisi E DPRD Jatim Serukan Peningkatan Kualitas Sekolah Swasta
DPRD Jatim Minta Pemprov Tindak Lanjuti Rekomendasi WTP dari BPK
Menengok SDLB Anak Tunanetra Pertama di Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Jumat 3 Mei: Cerah Sepanjang Hari
Kampung Dongeng Surabaya, Ruang Bermain dan Belajar Anak yang Menyenangkan
Berita Terbaru
Bukan Bela Diri Biasa, 2 Partai Bisa Usung Calon, Simak Syaratnya
Imigrasi Kediri Deportasi WNA asal Pakistan
Puluhan Peserta UTBK di Universitas Brawijaya Malang Tidak Hadir, Ini Sebabnya
Mengenal Tahta Mataram Sidoarjo, Bukan Bela Diri Biasa
Kota Kediri Catat Inflasi Terendah di Jatim, Beras-Telur Ayam jadi Penghambat
Tretan JatimNow
Titik Indrawati Sukses Berbisnis karena Ingin Angkat Derajat Keluarga
Kisah Nadya Andini, Mahasiswa Tunarungu ITS Lulus Cumlaude
Duo Kembar At Thobib dari Gresik Sukses Lolos SNBP Unair
Vinanda Prameswati, Sosok Milenial yang Diusung Golkar di Pilwali Kediri 2024
Terpopuler
#1
Mengenal Tahta Mataram Sidoarjo, Bukan Bela Diri Biasa
#2
Hasil Penetapan Suara KPU Trenggalek: 2 Partai Ini Bisa Usung Calon Pilkada
#3
Sah! Kepala Desa Bisa Menjabat 16 Tahun, Simak 12 Syaratnya
#4
Tersangka Korupsi Gus Muhdlor Mangkir Tanpa Alasan di Pemanggilan Kedua KPK
#5